Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Fenomena Langka Matahari Terbit (Manidharsana) Disebut Terjadi pada 24 Januari 2021

Kompas.com - 04/02/2021, 09:15 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah pesan yang mengatakan terjadi fenomena alam langka matahari terbit (Manidharsana) yang disebut terjadi di Himalaya beredar luas di media sosial Facebook.

Informasi itu mengatakan bahwa Manidharsana terjadi pada 24 Januari 2021.

Dari penelusuran Kompas.com, pesan tersebut adalah tidak benar.

Narasi yang beredar

Pesan yang mengatakan bahwa fenomena alam langka matahari terbit yang disebut sebagai Manidharsana itu terjadi di Himalaya pada 24 Januari 2021 beredar.

Postingan tersebut diunggah oleh sejumlah akun di media sosial Facebook.

Salah satunya diunggah oleh akun Bli Gede Bali.

Adapun narasi yang dituliskan:

"Fenomena alam langka matahari terbit yg disebut MANIDHARSANA terjadi hari ini 24 Januari 2021 pukul 03.30 pagi di HIMALAYA.
Sumber : FB love all serve all"

Dalam unggahan itu disertakan sebuah video yang memperlihatkan adanya beberapa cahaya terang seperti matahari di langit.

hoaks fenomena disebut dengan Manidharsana terjadi 24 Januari 2021 hoaks fenomena disebut dengan Manidharsana terjadi 24 Januari 2021

Penelusuran Kompas.com

Setelah dilakukan penelusuran, potongan video tersebut bukanlah peristiwa fenomena langka matahari terbit Manidharsana yang terjadi pada 24 Januari 2021.

Dari penelusuran Kompas.com potongan video tersebut adalah Fenomena Sundog atau Parahelio yang terjadi di Swedia.

Salah satu akun yang mengunggah fenomena Sundog di Swedia yang identik dengan video yang banyak dibagikan tersebut adalah Chanel Youtube Pacun Gohan.

Dalam unggahannya ia mengunggah video dengan judul "Natural phenomenon : Parahelio (Sun dog) in Sweden (28 Dec 2018) with multi rings".

Dari video tersebut disampaikan bahwa fenomena dalam video adalah sundog yang terjadi di Swedia.

Video tersebut juga menjelaskan peristiwa ini terlihat pada 28 Desember 2018, sehingga bukan peristiwa yang baru saja terjadi pada 2021.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Tren
Daftar Harga Sembako per Awal Mei 2024, Beras Terendah di Jawa Tengah

Daftar Harga Sembako per Awal Mei 2024, Beras Terendah di Jawa Tengah

Tren
Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Tren
Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Tren
Apa Itu Vaksin? Berikut Fungsi dan Cara Kerjanya di Dalam Tubuh Manusia

Apa Itu Vaksin? Berikut Fungsi dan Cara Kerjanya di Dalam Tubuh Manusia

Tren
Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 5-6 Mei 2024, Bisakah Disaksikan di Indonesia?

Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 5-6 Mei 2024, Bisakah Disaksikan di Indonesia?

Tren
Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Tren
7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

Tren
Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
Jadwal dan Live Streaming Pertandingan Semifinal Thomas dan Uber Cup 2024 Hari ini

Jadwal dan Live Streaming Pertandingan Semifinal Thomas dan Uber Cup 2024 Hari ini

Tren
Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com