KOMPAS.com - Virus corona penyebab Covid-19 masih menjadi pandemi dan menyebar ke banyak negara di dunia.
Sejumah negara berusaha mengendalikan penyebaran dengan mewajibkan memakai masker, rajin mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak.
Namun tidak sedikit negara yang sudah memulai program vaksinasi dan berharap hal itu dapat mengurangi laju pertambahan kasus.
Meskipun perlu juga diketahui bahwa vaksinasi tidak dapat diselesaikan dalam waktu cepat. Hal itu mengingat ketersediaan vaksin, jumlah penduduk serta wilayah yang dilalui untuk distribusi vaksin.
Baca juga: Dua Pekan Vaksinasi, Berapa Orang yang Sudah Disuntik Vaksin Sinovac?
Dilansir dari The Sun, (28/1/2021), sejumlah petugas kesehatan yang berjibaku mengantarkan vaksin campak, rubella dan polio ke seluruh dunia setiap harinya.
Meski medan yang ditempuh cenderung berbahaya, pengantaran vaksin ini dilakukan petugas kesehatan untuk memenuhi kebutuhan vaksin di wilayah terpencil.
Penasihat utama dan kepala imunisasi UNICEF, Robin Nandy, mengatakan, beberapa perjalanan mengerikan telah dilakukan para pekerja kesehatan untuk memvaksinasi anak-anak di seluruh dunia.
Selanjutnya, mereka akan mulai mempersiapkan untuk melakukan vaksinasi Covid-19 selama bertahun-tahun ke depan.
Baca juga: Update Corona Dunia 30 Januari: 102 Juta Kasus Covid-19 | Pesan WHO soal Pasokan Vaksin
Menurut Robin, vaksinasi yang dilakukan serentak di seluruh dunia seperti pada Covid-19 ini belum pernah terjadi sebelumnya.
"Kami tidak pernah mencoba mengirimkan vaksin ke seluruh dunia di negara-negara dengan tingkat pendapatan berbeda, dan semua bersaing untuk medapatkan vaksin Covid-19 dalam jumlah terbatas," ujar Robin kepada Sun Online.
"Ini akan menjadi tantangan besar, namun kami tetap optimistis," lanjut dia.
Baca juga: Vaksin Covid-19 Johnson & Johnson Umumkan Angka Efikasi
UNICEF memperkirakan bahwa sekitar 20 juta anak di seluruh dunia tidak menerima secara penuh program vaksinasi seperti campak, rubella dan polio setiap tahun.
Dari jumlah tersebut, 14 juta anak bahkan tidak menerima vaksin sama sekali.