Berdasarkan tinjauan mikrobiologi klinik, Ludhang memaparkan, vaksin virus corona menggunakan metode inactivated untuk "mematikan" virus, sehingga vaksin tersebut tidak mengandung virus hidup.
"Pembuatan vaksin (kasus lain) ini bermula dengan mengambil sampel virus corona dari pasien menjadi dasar kandidat vaksin," ujar dia.
Menurut dia, vaksin virus corona bekerja dengan membuat antibodi untuk melawan virus corona jenis baru atau SARS-CoV-2.
Selanjutnya, antibodi tersebut menempel pada protein virus.
Ludhang mengungkapkan, tantangan yang harus dihadapi oleh mereka yang sudah divaksin yakni menerapkan protokol kesehatan 5M, yaitu: