Sebulan sebelum divaksin, Elvis pertama kali tampil di The Ed Sullivan Show dan ditonton oleh 60 juta orang, lebih dari sepertiga populasi AS yang saat itu berjumlah 168 juta.
Baca juga: [HOAKS] Vaksin mRNA untuk Covid-19 Disebutkan Dapat Mengubah DNA Manusia
Proses penyuntikan vaksin terhadap Elvis dilakukan saat ia kembali ke acara itu untuk membawakan lagu Hound Dog, Love Me Tender, dan Don't Be Cruel.
Sebelum naik ke panggung pada 28 Oktober 1956, Elvis berpose di hadapan pers saat menerima vaksin polio.
Akan tetapi, kampanye vaksin yang dilakukan Elvis itu hanya sebagian dari upaya promosi vaksin lainnya.
Baca juga: Melihat Perbedaan Vaksin Buatan AS dengan Vaksin Buatan China, Ini Rinciannya...
Sejarawan dari University of Bristo Stephen Mawdsley, dikutip dari Independent, 20 Desember 2020 mengatakan, terobosan lain yang sangat berpengaruh dalam upaya vaksinasi adalah ketika March of Dimes mengundang remaja ke sebuah kantor di New York untuk menjelaskan mengapa teman-teman mereka tidak divaksinasi.
Organisasi tersebut mengetahui bahwa beberapa takut jarum, yang lain tidak mampu membelinya, dan banyak yang memandang diri mereka tahan terhadap penyakit.
Tetapi setelah percakapan, March of Dimes melakukan sesuatu yang lebih penting, yaitu mempromosikan gerakan vaksinasi.
Baca juga: Mengenal Polio, dari Jenis hingga Penyebabnya...
Mereke setuju dan membentu sebuah kelompok bernama "Teens Against Polio".
Strategi-strategi tersebut berhasil.
Kejadian polio tahunan di AS menurun hampir 90 persen antara tahun 1950 dan 1960.
Baca juga: Saat Vaksin Polio Bio Farma Jadi yang Pertama Terdaftar oleh WHO untuk Penggunaan Darurat...