Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
"Dewi Rachmayani took this video from inside an Etihad Airways flight traveling from Abu Dhabi to Jakarta when turbulence shook the cabin," tulis CNN.
Diberitakan Kompas.com, 5 Mei 2016, Etihad menyebut 31 penumpang terluka akibat turbulensi yang terjadi 45 menit sebelum mendarat di Bandara Soekarno-Hatta tersebut.
"Sebanyak 22 orang telah keluar dari klinik bandara setelah dirawat oleh paramedis untuk luka ringan," demikian keterangan tertulis Etihad Airways yang diterima, Kamis (5/5/2016).
Baca juga: Sriwijaya Air SJ 182 Berusia 26 Tahun, Apakah Usia Berpengaruh terhadap Kecelakaan Pesawat?
"Sembilan penumpang lain dan anggota awak pesawat dibawa ke rumah sakit setempat," lanjut keterangan tertulis tersebut.
Penumpang yang sebagian besar jemaah umrah saat itu baru selesai makan dan banyak yang akan melakukan shalat maupun pergi ke toilet.
Kebanyakan dari mereka sedang tidak mengenakan sabuk pengaman di tempat duduk mereka masing-masing.
Baca juga: Update: Rekap Aturan Perjalanan Umrah dan Biaya Umrah Saat Ini
"Enggak ada angin enggak ada apa, badan saya ini langsung keangkat ke atas, kebanting berkali-kali, kepala kena atap sampai kayak mau bolong," kata salah seorang jemaah sekaligus penumpang pesawat itu, Lita Herlita.
Tak hanya kali ini saja, video serupa juga pernah dinarasikan sebagai saat-saat terakhir korban kecelakaan pesawat Ethiopian Airlines Boeing 737 Max-8 pada 2019 lalu.
Faktanya juga tidak demikian.
Baca juga: Sriwijaya Air Hilang Kontak, Ini Deretan Kecelakaan Pesawat di Indonesia dalam Satu Tahun Terakhir
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, dapat disimpulkan bahwa video dengan narasi suasana kepanikan penumpang sebelum pesawat Sriwijaya Air SJ 182 meledak dan jatuh adalah tidak benar alias hoaks.
Faktanya, kejadian di video itu adalah saat guncangan turbulensi di pesawat Etihad Airways EY 474 sebelum mendarat dengan selamat di Bandara Soekarno-Hatta pada Rabu (4/5/2016).
Selain itu, informasi tersebut juga merupakan hoaks yang berulang.
Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Kecelakaan Pesawat Lion Air JT-610, 189 Orang Meninggal
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.