Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Studi: Virus Corona Bertahan Lebih Lama pada Tetesan Berukuran Kecil

Kompas.com - 25/11/2020, 15:30 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

Diketahui, film tersebut mencakup jumlah area yang sama dengan tetesan, dengan radius dan sudut awal kecuraman yang sama.

Satu-satunya pengukuran yang berubah adalah ketinggian vertikalnya.

Awalnya, bentuk tetesan berupa lingkaran atau dimensi bola. Kemudian setelah tetesan menempel di permukaan, bentuknya akan memipih dan menyerupai pancake.

Pentingnya membersihkan permukaan

Data dari studi yang dipublikasikan di Physics of Fluids menemukan bahwa ketebalan lapisan berpengaruh pada lamanya tetesan itu bertahan pada permukaan.

"Kejutan terbesar kami adalah pengeringan film nenometrik ini berada dalam urutan jam," ujar Bhardwaj.

"Ini menunjukkan, permukaan tidak sepenuhnya kering, dan film nanometrik yang perlahan menguap menyediakan media yang dibutuhkan untuk kelangsungan hidup virus corona," lanjut dia.

Para peneliti mengatakan temuan mereka menunjukkan bahwa virus dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama.

Oleh karena itu, perlu ditekankan untuk melakukan pembersihan permukaan secara teratur dan menyeluruh.

Baca juga: Cegah Corona, Berikut Panduan Membersihkan Elektronik, Cucian dan Permukaan Menurut CDC

Karena waktu bertahan hidup yang lebih lama dari virus berhubungan dengan peningkatan kemungkinan terinfeksi, disarankan untuk mendisinfeksi permukaan yang sering disentuh.

Seperti gagang pintu atau perangkat genggam, dan di dalam rumah sakit dan area lain yang rentan terhadap waba. 

"Kami juga merekomendasikan pemanasan permukaan, karena bahkan suhu tinggi dalam durasi pendek, di mana suhu permukaan lebih tinggi dari suhu lingkungan, dapat membantu menguapkan film nanometrik dan menghancurkan virus," kata Agrawal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com