Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Analisis Gempa Magnitudo 5,6 di Pangandaran, Terjadi Tumbukan Sesar

Kompas.com - 25/10/2020, 12:57 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Sementara, intensitas III MMI artinya getaran dirasakan nyata dalam rumah. Getaran yang dirasakan seakan-akan ada truk yang melintas.

Adapun, intensitas IV MMI artinya guncangan gempa dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, bisa menyebabkan gerabah pecah, jendela/pintu berderik, dan dinding berbunyi.

Baca juga: Gempa Magnitudo 5,9 Guncang Pangandaran, Getaran Terasa hingga Banyumas

Warga diimbau tetap tenang

BMKG mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

"Sebaiknya menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa," ujar Daryono.

Warga juga dapat memeriksa dan memastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum Anda kembali ke dalam rumah.

Daryono mengatakan, hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa tersebut.

"Hingga pukul 09.00 WIB, pagi ini, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan (aftershock)," ujar Daryono.

USGS (DIOLAH), LAKSONO HARI W Gempa di Indonesia pada 1968-September 2018

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com