Jutaan orang di Eropa telah diberitahu mereka harus hidup di bawah langkah-langkah pencegahan yang ketat saat pemerintah berjuang melawan gelombang kedua.
WHO mendesak pemerintah Eropa untuk meningkatkan dan mengambil tindakan saat benua ini melewati ambang 1.000 kematian yang dilaporkan setiap hari.
Baca juga: Tercatat Kematian Pertama akibat Reinfeksi Corona, Studi: Tak Ada Jaminan Imunitas
Direktur WHO Eropa, Dr Hans Kluge, mengatakan salah satu alasan peningkatan kasus yang terlihat dalam beberapa pekan terakhir yaitu lebih banyak orang muda yang dites positif terinfeksi virus corona.
Sedangkan, kematian akibat Covid-19 di Eropa saat ini lima kali lebih rendah dibandingkan pada Maret dan April 2020, ketika gelombang pertama menghantam benua ini.
Lebih lanjut, tingkat kematian yang lebih rendah dikarenakan demografi dengan kemungkinan lebih kecil untuk meninggal akibat virus corona dibandingkan orang yang lebih tua.
Jika pemerintah Eropa melonggarkan pembatasan, virus corona akan mengakibatkan tingkat kematian pada Januari 2021 menjadi empat hingga lima kali lebih tinggi daripada April 2020.
Namun, jika 95 persen orang memakai masker dan menerapkan jarak sosial, Eropa dapat menghindari sekitar 281.000 kematian pada Februari 2021.
Baca juga: Saat Eropa Tak Siap Menghadapi Gelombang Kedua Pandemi Corona...
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.