Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Ada Ikan yang Bisa Terbang?

Kompas.com - 04/10/2020, 17:37 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ikan merupakan salah satu kelompok vertebrata dengan jenis spesies yang sangat beragam.

Umumnya, morfologi tubuh ikan tak mendukung untuk hidup di luar permukaan air. Namun, ada jenis ikan yang bisa terbang di atas air layaknya seekor burung.

Adalah flying fish, jenis ikan yang bisa melompat dan terbang keluar dari permukaan air hangat di seluruh dunia.

Dikutip dari National Geographic, flying fish atau ikan terbang telah mengembangkan kemampuan itu untuk melarikan diri dari predator yang memangsa mereka.

Bentuk tubuh yang ramping membantu mereka dalam mengumpulkan cukup kecepatan di bawah air untuk menembus permukaan.

Sementara, bentuk sirip yang besar seperti sayap membuat mereka terbang ke udara.

Ketika akan terbang, ikan akan meluncur di bawah permukaan air dengan kecepatan tinggi, yaitu sekitar 37 mil per jam.

Dengan mengarahkan tubuhnya ke atas, ikan itu menembus permukaan dan mulai meluncur dengan mengibaskan ekornya secara cepat saat berada di bawah permukaan.

Ikan tersebut kemudian terbang ke udara dengan ketinggian lebih dari 1 meter dan bermanuver jauh di atas air sampai 200 meter.

Setelah mendekati permukaan, flying fish dapat mengepakkan ekor dan meluncur tanpa sepenuhnya kembali masuk ke dalam air.

Sampai saat ini, tercatat ada 40 spesies ikan terbang yang ada dunia.

Baca juga: Banyak Diminati, Berikut Keistimewaan hingga Sejarah Ikan Cupang di Indonesia

Temuan fosil ikan terbang

Ilmuwan telah menemukan fosil ikan yang memiliki kemiripan bentuk tubuh dengan ikan terbang modern.

Dikutip dari Live Science, 7 Januari 2015, para ilmuwan menemukan spesies ikan yang diberi nama Wushaichtys exquisitus pada 2010.

Fosil tersebut berusia 235 juta hingga 242 juta tahun, ketika daerah tempat mereka tinggal adalah bagian dari perairan paling atas di Laut Palaeotethys kuno.

Selama periode ini, Wushaichthys hidup berdampingan dengan udang, ikan, moluska, dan reptil laut seperti ichthyosaurus berbentuk lumba-lumba.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com