Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trump Positif Covid-19, Bagaimana Rencana Pengobatan yang Diberikan?

Kompas.com - 04/10/2020, 11:05 WIB
Mela Arnani,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Bagaimana dengan hidroklorokuin?

Di awal pandemi, Trump mendukung gagasan penggunaan obat anti-malaria hydroxychloroquine atau hidroksiklorokuin untuk mengobati Covid-19.

Pada Mei lalu, petahana ini menuturkan bahwa dirinya menggunakan obat tersebut untuk mencegah infeksi.

Ilustrasi Hidroksiklorokuin dan azitromisin. Kedua obat ini disebut dapat digunakan untuk mengobati virus corona penyebab Covid-19 SHUTTERSTOCK/SOMEMEANS Ilustrasi Hidroksiklorokuin dan azitromisin. Kedua obat ini disebut dapat digunakan untuk mengobati virus corona penyebab Covid-19

FDA secara singkat mengizinkan penggunaan sebelum akhirnya mencabut otorisasi penggunaan darurat bulan Juni, di mana disebutkan bahwa hydroxychloroquine tak efektif.

Di sisi lain, FDA telah memberikan otorisasi penggunaan darurat veklury dan plasma darah bagi pasien dengan Covid-19 yang dirawat di rumah sakit.

Baca juga: Deretan Obat yang Diklaim Efektif untuk Covid-19, dari Dexamethasone hingga Hidroksiklorokuin

Veklury atau remdesicir merupakan obat antivirus intravena yang dijual Gilead Sciences, telah terbukti mempersingkat waktu inap di rumah sakit.

Sementara plasma darah, berasal dari darah orang yang telah sembuh dari infeksi virus corona dan membawa antibodi yang dapat membantu pasien melawan virus.

Pihak rumah sakit juga biasanya menggunakan steroid deksametason generik, yang ditunjukkan dalam penelitian untuk meningkatkan kelangsungan hidup pasien yang dirawat di rumah sakit dengan kondisi kritis yang membutuhkan tambahan oksigen.

Tapi, menurut pedoman dari Infectious Disease Society of America, steroid tak boleh digunakan pada orang dengan penyakit ringan karena dapat membatasi kemampuan tubuh melawan virus.

Baca juga: CDC Sebutkan Adanya Penyebaran Covid-19 di Pesawat, Ini Penjelasannya...

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Beda Batuk Gejala Covid-19 dan Batuk Biasa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com