Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IDI Berduka, 100 Dokter Meninggal akibat Corona

Kompas.com - 31/08/2020, 10:59 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Jihad Akbar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Korban jiwa akibat penyebaran virus corona di Indonesia terus bertambah.

Terbaru, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengabarkan bahwa 100 dokter sudah gugur dalam perjuangan melawan Covid-19.

Kabar tersebut disampaikan melalui akun Twitter resmi IDI, @PBIDI pada Senin (31/8/2020).

Humas PB IDI, dr Halik Malik, mengonfirmasi, saat ini 100 dokter sudah gugur karena terpapar virus corona dalam usaha penanganan pandemi.

"Betul, Ketua Umum IDI juga sudah memberikan ucapan khusus untuk 100 sejawat yang gugur," kata Halik saat dihubungi Kompas.com, Senin (31/8/2020).

Halik mengungkapkan, terkait meninggalnya para dokter karena paparan Covid-19, Satgas Covid-19 PB IDI telah membentuk tim khusus.

Tim tersebut bertugas untuk mengaudit dan menginvestigasi persoalan dokter yang terpapar virus corona dan dokter yang meninggal dunia karena Covid-19.

“Ada juga yang secara khusus melakukan langkah pencegahan dan mitigasi,” ungkapnya.

Baca juga: Kabar Duka dari Medan, 2 Dokter Meninggal Akibat Covid-19

Sementara itu, dalam unggahan foto IDI di Twitter, Ketua Umum PB IDI dr Daeng M Faqih menyampaikan ucapan duka sekaligus meminta doa untuk rekan-rekan dokter yang telah gugur.

Daeng juga meminta agar perjuangan para dokter yang telah meninggal itu dapat mengilhami dan menjadi teladan bagi semua pihak agar tetap berkomitmen menjalankan pengabdian kepada kemanusiaan.

"Dan kita juga agar tidak putus-putusnya berdoa bagi semua kawan-kawan sejawat kita sebagai garda terdepan yang sedang berjuang membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan pertolongan dalam perawatan Covid-19," kata Daeng dalam unggahan foto tersebut.

Dua dokter di Medan meninggal

Diberitakan Kompas.com, Senin (31/8/2020), dua orang okter di Kota Medan, Sumatera Utara, meninggal dunia karena Covid-19.

Ketua IDI Medan, dr Wijaya Juwarna, mengonfirmasi, kedua dokter itu meninggal pada Minggu (30/8/2020).

Mereka adalah dr Daud Ginting dan dr Edwin Parlindungan Marpaung.

“Benar, ada dua dokter yang meninggal dunia karena terpapar Covid-19,” ujarnya, Senin (31/8/2020) pagi.

Dengan meninggalnya dr Daud dan dr Edwin, maka hingga saat ini sudah ada 10 orang dokter di Medan yang meninggal akibat Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Tren
Daftar Harga Sembako per Awal Mei 2024, Beras Terendah di Jawa Tengah

Daftar Harga Sembako per Awal Mei 2024, Beras Terendah di Jawa Tengah

Tren
Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Tren
Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Tren
Apa Itu Vaksin? Berikut Fungsi dan Cara Kerjanya di Dalam Tubuh Manusia

Apa Itu Vaksin? Berikut Fungsi dan Cara Kerjanya di Dalam Tubuh Manusia

Tren
Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 5-6 Mei 2024, Bisakah Disaksikan di Indonesia?

Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 5-6 Mei 2024, Bisakah Disaksikan di Indonesia?

Tren
Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Tren
7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com