Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Pakai Masker Wajah Terus Menerus Sebabkan Legionnaires

Kompas.com - 26/08/2020, 21:13 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Di media sosial beredar informasi bahwa penyakit Legionnaires dapat ditularkan dari masker wajah yang dipakai berulang kali dan digunakan terus menerus.

Legionnaires adalah infeksi saluran pernapasan yang dapat mengakibatkan pneumonia.

Lembaga nirlaba yang meneliti penyakit tersebut, Legionella, menyatakan informasi itu tidak benar.

Narasi yang beredar

Akun Facebook Amber Mccurdy melayangkan status mengenai kisah seseorang terkena Covid-19. Status itu dibagikannya pada 10 Agustus 2020.


Dalam status itu diceritakan seorang perempuan dirawat di rumah sakit dan diberi tahu bahwa dirinya menderita Covid-19.

Dokter menyarankan agar dia dites penyakit Legionnaires karena memakai masker yang sama setiap hari sepanjang hari.

"Rupanya penyakit Legionnaires berasal dari kelembaban dan bakteri di maskernya," tulis status itu.

Benarkah Legionnaires terjadi karena mengenakan masker wajah sepanjang hari?

Penelusuran Fakta

Narasi yang menyebutkan penyakit Legionnaires terjadi karena kelembaban dan bakteri pada masker tidak benar.

Legionnaires tidak disebabkan penggunaan masker terus menerus.

Berdasarkan situs resmi Legionella.org, penyakit Legionnaires tidak menular.

Penyakit ini ditularkan melalui air minum, bukan oleh orang yang terinfeksi. Penyakit ini berbeda dari SARS dan influenza ketika masker harus digunakan.

Legionnaires merupakan bentuk pneumonia parah, seringkali mematikan.

Legionnaires disebabkan bakteri Legionella pneumophila yang ditemukan di sistem air minum dan tidak dapat diminum.

Setiap tahun, diperkirakan 10.000 hingga 18.000 orang terinfeksi bakteri Legionella di Amerika Serikat.

Seseorang yang terpapar penyakit ini akan merasa lelah dan lemah serta demam tinggi.

Batuk menjadi tanda pertama infeksi paru-paru. Gejala lambung gastrointestinal umum terjadi disertai diare.

Gejala umum lain yakni sakit kepala, nyeri otot, nyeri dada, dan sesak napas.

Untuk melawan bakteri Legionella, tersedia banyak antibiotik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com