Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Daftar Ulang 10 Politeknik Terfavorit SBMPN 2020, dari Polinema, PNJ hingga PNUP

Kompas.com - 04/07/2020, 16:34 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Peserta yang dinyatakan lulus Desk Evaluasi wajib mengikuti verifikasi dengan mengisi form dan melakukan upload data/file pendukung secara online mulai 6-11 Juli 2020.

Peserta yang dinyatakan lulus Desk Evaluasi Cadangan, jadwal verifikasi dengan mengisi form dan upload data/file dilaksanakan mulai 26-28 Juli 2020

Laman web pengisian form dan upload data/file secara online adalah: www.polije.ac.id/verifikasi-berkas-sbmpn 

Baca juga: Mengenal Aplikasi Tuker Sampah Mahasiswa UNS yang Meraih Medali Perunggu di AI-JAM Japan 2019

8. Politeknik Negeri Padang (7.581 pendaftar)

Mengutip laman resmi Politeknik Negeri Padang, pendaftaran ulang calon mahasiswa baru yang diterima melalui jalur SBMPN 2020 status Lulus dan Cadangan dilaksanakan secara online, dengan ketentuan sebagai berikut:

  • Pra-registrasi: Dilakukan secara online pada 8-11 Juli 2020 dengan mengisi data dan mengunggah dokumen yang dibutuhkan pada laman ukt.pnp.ac.id
  • Verifikasi/validasi berkas
  • Pembayaran uang kuliah dan asuransi mulai 23-26 juli 2020.
  • Penerimaan calon cadangan: Calon cadangan akan diterima bila ada formasi yang belum terpenuhi. Penerimaan berdasarkan nomor urut cadangan diumumkan pada 28 Juli 2020. Pembayaran uang kuliah dan asuransi bagi yang lulus cadangan dilaksanakan pada 30 Juli-4 Agustus.
  • Baca juga: Soal Aksi Mahasiswa, Pengamat: Presiden Memihak Siapa?

9. Politeknik Negeri Elektronika Surabaya (7.381 pendaftar)

Ilustrasi mahasiswa.Dok.Pacific Garden Ilustrasi mahasiswa.

 

Calon mahasiswa baru yang dinyatakan lolos dapat melakukan daftar ulang melalui laman http://pmb.eepis-its.edu/daftarulang, dengan login menggunakan nomor pendaftaran dan tanggal lahir.

Setelah itu, klik kode pembayaran Bank Mandiri dan lakukan pembayaran UKT. Jika UKT telah lunas, login kembali dan isi data mahasiswa baru secara lengkap dan simpan.

Cetak formulir biodata, pernyataan bebas narkoba, pembuatan KTM, dan lainnya. Jika sudah, maka dapat melakukan penyerahan berkas.

Informasi lengkap dapat diakses di sini.

Baca juga: Seni Perlawanan Anak Muda di Balik Poster Lucu Pendemo

10. Politeknik Negeri Ujung Pandang (5.780 pendaftar)

Ilustrasi mahasiswaSHUTTERSTOCK Ilustrasi mahasiswa

Mengutip laman resmi Politeknik Negeri Ujung Pandang, peserta yang lolos SBMPN 2020 wajib mengirim berkas yang disyaratkan, keterangan lengkap dapat dilihat di sini

Berkas dikirim via jasa pengiriman (tidak diantar langsung).

Pengiriman berkas dimulai tanggal 4 Juli 2020 dan berkas diterima paling lambat tanggal 15 Juli 2020 (BUKAN CAP POS).

Oleh karena itu setiap peserta yang lolos wajib memperkirakan sampainya berkas ke panitia tepat pada waktunya, maka dari itu sangat disarankan untuk mengirim berkas secepatnya untuk menghidari keterlambatan berkas sampai ke panitia.

Baca juga: Trending di Twitter #UnpadKokGitu, Ada Apa Sebenarnya?

Berkas yang sampai ke panitia di luar jadwal tersebut di atas tidak akan diproses dengan alasan apa pun dan dinyatakan GUGUR.

Peserta yang tidak mengumpulkan berkas sesuai jadwal pengiriman berkas dianggap GUGUR.

Peserta yang tidak lengkap berkasnya sesuai poin 2, maka dinyatakan GUGUR

Untuk mengetahui status berkas anda sudah sampai atau belum silahkan chat di WA 081144404149, dengan mengetikkan nomor pendaftaran SBMPN.

Jika sudah mengirim berkas WAJIB konfirmasi ke panitia melalui link https://s.id/sbmpn20pnup 

Pengumuman Lolos Seleksi Tahap II SBMPN Politeknik Negeri Ujung Pandang tanggal
25 Juli 2020.

Bagi yang tidak Lolos Seleksi SBMPN silahkan mendaftar di seleksi JALUR MANDIRI
PNUP yang akan dibuka pada Agustus 2020.

Baca juga: Seni Perlawanan Anak Muda di Balik Poster Lucu Pendemo

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com