JAKARTA, KOMPAS.com - Topik mengenai normal baru atau new normal tengah menjadi perbincangan publik.
Di tengah masih merebaknya virus corona, pemerintah meminta semua pihak mempersiapkan protokol dengan menyesuaikan kondisi saat ini.
Segala sesuatu diharapkan berjalan kembali dengan sejumlah kebiasaan baru dan protokol kesehatan yang harus dipatuhi.
Berita-berita mengenai new normal yang tengah dipersiapkan di Indonesia menjadi perhatian pembaca.
Berita lainnya masih seputar perkembangan virus corona.
Berikut berita-berita populer di laman Tren sepanjang Rabu (20/5/2020) hingga Kamis (21/5/2020):
Aktivitas mayarakat yang berubah berimbas pada dunia usaha seperti pariwisata, hiburan, dan transportasi.
Untuk mengantisipasi dampak yang lebih dalam, dipersiapkan pola hidup baru atau new normal untuk diimplementasikan.
Mari mengenal new normal. Simak penjelasan Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmita dalam berita berikut ini:
Mengenal Apa Itu New Normal di Tengah Pandemi Corona...
WHO memperingatkan adanya sejumlah gejala baru infeksi virus corona. Dua gejala baru yang disebutkan WHO adalah kesulitan bicara dan kurang gerak.
Peneliti di Orygen dan La Trobe University di Melbourne melaporkan, beberapa pasien telah mengalami episode psikotik sebagai akibat dari virus corona.
Baca penjelasan selengkapnya di sini:
Waspada Gejala Baru Virus Corona, dari Sulit Berbicara hingga Halusinasi