Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Palang Merah Sedunia, Melihat Peran Palang Merah dalam Perang Melawan Virus Corona...

Kompas.com - 08/05/2020, 15:50 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Selain di Amerika, palang merah di berbagai negara juga melakukan hal serupa.

Dilansir dari International Committee of the Red Cross (ICRC), Kamis (23/4/2020), di Afganistan, mereka menjadi bagian dari gugus tugas Covid-19 yang dipimpin Kementerian Kesehatan Masyarakat.

Respons operasional mereka terhadap Covid-19 berfokus pada pencegahan dan pengendalian infeksi di tempat-tempat penahanan dan mendukung fasilitas kesehatan.

Mereka membantu kesiapan ruang isolasi dengan menyumbang termometer, telepon, dan peralatan lain. Akses air minum juga dipastikan aman.

ICRC juga menjaga pasokan obat di apotek, merekrut perawat, dan melatih perawat untuk ditempatkan di daerah perbatasan.

Di Bangladesh, ICRC meningkatkan kesiapan 68 penjara di seluruh negeri dalam menghadapi kemungkinan wabah.

Mereka juga membantu kelangsungan hidup 3.000 pengungsi dari Rakhine yang tinggal di kamp Konarpara. Mereka diberi makan dan alat kebersihan selama sebulan.

Di Filipina, ICRC bekerja sama dengan Palang Merah dan pihak berwenang untuk melindungi kesehatan para tahanan dan staf penjara.

Mereka memberikan 4 unit isolasi, pelatihan tentang praktik pengendalian infeksi, peralatan medis. Tak hanya yang berhubungan dengan kesehatan, tetapi juga memberi pasokan air, sanitasi, dan listrik.

Indonesia

Indonesia juga bekerja sama dengan ICRC. Di Indonesia, mereka juga berfokus pada tindakan pencegahan di tempat-tempat penahanan.

Itu termasuk distribusi alat kebersihan dan perlindungan medis seperti sabun, masker, sarung tangan dan desinfektan.

Bersama Palang Merah Indonesia, mereka memodifikasi kendaraan menjadi ambulans agar bisa digunakan untuk merespons Covid-19.

Peralatan perlindungan pribadi dan dukungan keuangan juga diberikan kepada staf sukarelawan selama 3 bulan pertama.

Selain itu, mendistribusikan masker sekali pakai, sarung tangan, kantong mayat, dan lainnya. Mereka juga memberi pelatihan dan diseminasi melalui Skype.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com