Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurma untuk Penderita Diabetes, Apakah Aman?

Kompas.com - 01/05/2020, 08:10 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Berbuka sebaiknya atau dianjurkan dengan menyantap makanan atau minuman yang manis.

Meski begitu, tidak semua yang manis bisa dijadikan makanan minuman berbuka.

Makanan minuman tersebut harusnya memiliki manis alami, seperti yang terdapat di buah-buahan dan kurma.

Baca juga: Profesi Apa Saja yang Diperbolehkan Tidak Berpuasa?

Tapi apakah penderita diabetes aman mengonsumsi kurma untuk berbuka?

Ahli Gizi UGM Lily Arsanti mengatakan penderita diabetes dapat mengonsumsi kurma.

"Kurma memang rasanya manis, tapi jenis gulanya bukan sukrosa namun fruktosa dan glukosa. Fruktosa memiliki indeks glikemik yang rendah dibanding glukosa dan sukrosa," ujarnya pada Kompas.com, Rabu (29/4/2020).

Staf pengajar di Departemen Gizi Kesehatan, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan UGM itu melanjutkan, penderita diabetes, masih boleh konsumsi kurma asal tidak banyak. Maksimal sampai 3 kurma per hari.

Baca juga: Bagaimana Hukum Berhubungan Badan Saat Bulan Ramadhan, Batalkah Puasanya?

Kadar gula darah

Illustrasi berbuka puasa dengan kurma terlebih dahuluDok. Shutterstock Illustrasi berbuka puasa dengan kurma terlebih dahulu

Dilansir NDTV Food, Senin (30/10/2017), menurut ahli nutrisi dan diet Rumah Sakit Sir Ganga Ram Dr. Mukta Vasistha, HOD, semua orang bisa makan kurma, tergantung seberapa hebat kadar gula darahnya.

Dia menjelaskan alasan mengapa penderita diabetes diminta untuk menghindari makanan tinggi gula dan tinggi kalori adalah karena dapat meningkatkan kadar gula darah mereka.

Kadar gula darah di dalam tubuh manusia diatur oleh Insulin. Hormon itu produksinya sedikit pada penderita diabetes.

Dengan tidak adanya jumlah insulin yang memadai, glukosa dalam tubuh tidak habis dan kadar yang sama meningkat dalam aliran darah penderita diabetes.

Mengenai konsumsinya, penderita diabetes bisa makan 2-3 kurma per hari asalkan mereka berhati-hati dan mempertahankan kebiasaan makan sehat secara keseluruhan.

Jadi jika sudah makan kurma sampai 3 buah lalu masih makan makanan manis lainnya, bisa menaikkan kadar gula darah.

Selain itu disarankan untuk tetap melakukan olahraga sekitar 30 menit.

Baca juga: Bagaimana Hukumnya jika Puasa Tapi Tak Jalankan Shalat Wajib?

Kandungan gizi kurma

Ilustrasi buka puasa dan sahur dengan kurmaSHUTTERSTOCK/GORKEM DEMIR Ilustrasi buka puasa dan sahur dengan kurma

Beberapa kandungan nutrisi yang bermanfaat bagi penderita diabetes antara lain:

Vitamin B1: ini dapat melindungi penderita diabetes dari kerusakan saraf yang mungkin terjadi karena penyakit diabetes.

Vitamin B6: Vitamin ini membantu pasien diabetes memiliki sistem syarat yang sehat dan berguna dalam mengobati neuoropati diabetik.

Vitamin A: ini dapat mempertahankan penglihatan penderita diabetes dengan melawan retinopati diabetik, yaitu suatu kondisi yang menyebabkan hilangnya penglihatan bagi orang-orang yang menderita diabetes.

Baca juga: Antara Berbuka Puasa atau Shalat Maghrib, Mana yang Lebih Baik Didahulukan?

Vitamin B5: juga dikenal sebagai Asam Pantotenat. Ini dapat mengurangi risiko masalah neurologis dan sensasi terbakar pada kaki. Keduanya biasa terjadi pada kasus diabetes.

Tembaga: ini dapat mengurangi banyak masalah biokimiawi seperti oksidasi jaringan yang berlebihan dan glikasi yang merusak protein pada penderita diabetes.

Magnesium: ini membantu dalam mengurangi peluang terkena diabetes tipe 2, karena ketika seseorang menderita diabetes, ia kehilangan magnesium karena kadar gula darahnya tinggi.

Akan tetapi kurma juga mengandung kalium. Pada penderita diabetes jenis ginjal perlu berhati-hati saat mengonsumsi makanan mengandung kalium.

Hal itu karena akan mengakibatkan gangguan fungsi ginjal. Akan tetapi ini tidak berbahaya untuk penderita diabetes jenis lainnya.

Baca juga: 8 Makanan yang Baik untuk Penderita Diabetes

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com