Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update: Perkembangan Wabah Corona di ASEAN, Kasus Tertinggi di Malaysia, Thailand, Indonesia

Kompas.com - 29/03/2020, 17:20 WIB
Vina Fadhrotul Mukaromah,
Virdita Rizki Ratriani

Tim Redaksi

3. Indonesia

Kasus virus corona di Indonesia masih terus bertambah dari hari ke hari.

Hingga Senin (30/3/2020), jumlah kasus yang dilaporkan di Indonesia telah mencapai 1.285 kasus dengan 114 kematian dan 64 pasien telah dinyatakan sembuh.

Terbaru, jumlah kasus yang masih terus meningkat ini membuat pemerintah ibu kota di DKI Jakarta memperpanjang status darurat hingga 19 April.

Baca juga: Imbas Covid-19, Daihatsu Terapkan WFH dan Pakai Layanan Digital

4. Laos

Laos telah melaporkan 8 kasus infeksi virus corona di negaranya per Minggu (29/3/2020). Dari jumlah tersebut, belum ada catatan kematian ataupun kesembuhan dari pasien.

Sebelumnya, Laos melaporkan dua kasus pertama Covid-19, yaitu pada seorang laki-laki pekerja hotel berusia 28 tahun dan seorang perempuan pemandu wisata berusia 36 tahun.

Pemerintah AS telah menyediakan alat perlindungan pribadi (APD) kepada Laos sebelum negara ini mencatatkan kasus pertamanya.

5. Malaysia

Jumlah kasus infeksi Covid-19 yang dilaporkan di Malaysia terbilang cukup banyak, yaitu 2.320 kasus.

Namun, 320 di antaranya telah dinyatakan sembuh. Sedangkan pasien meninggal adalah sebanyak 27 orang.

Pemerintah Malaysia juga telah mengumumkan lockdown untuk menahan penyebaran virus corona lebih luas di wilayahnya. 

Pemerintah juga mengumumkan paket stimulus kedua sebesar 58 miliar dollar AS untuk menghadapi dampak ekonomi akibat wabah Covid-19 ini.

Baca juga: Dukung Pencegahan Covid-19, PSSI Kampanyekan Tagar #GarudaMelawanCorona

6. Myanmar

Hingga Minggu (29/3/2020), Myanmar telah melaporkan 8 kasus infeksi virus corona di negaranya. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com