Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Khairi Akbar: Aku Pergi ke Tabligh Akbar di Malaysia, Kini Aku Positif Virus Corona

Kompas.com - 22/03/2020, 07:30 WIB
Nur Rohmi Aida,
Virdita Rizki Ratriani

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com – Acara tabligh akbar yang diadakan di Malaysia menyumbang lebih dari 60 persen dari 900 kasus virus corona yang ada di negara itu.

Khairi Akbar salah satu pegiat acara tersebut yang kini juga dinyatakan positif menuturkan kisahnya.

Ia menceritakan, pertemuan rutin tahunan yang dilaksanakan pada tanggal 28 Februari hingga 1 Maret 2020 itu awalnya tak berbeda dari biasanya.

Dia ingat, seperti biasa ribuan umat muslim duduk di masjid untuk berdoa bersama, makan bersama dan mendengarkan khotbah.

Saat itu, isi khotbah mengenai bagaimana memperbaiki kelemahan kita sendiri, mempersiapkan diri kita untuk kehidupan setelah mati, dan hal-hal semacam itu.

Baca juga: Bagaimana Cara Mengatasi Stres akibat Khawatir Virus Corona?

"Kami berbicara tentang pentingnya masjid di masyarakat dan bagaimana pria harus membuat masjid hidup," kata dia sebagaimana dikutip dari SCMP.

Namun, ternyata acara kali ini berbeda dengan acara sebelumnya.

Kali ini konsekuensi dari acara yang diikuti sekitar 12.000 hingga 16.000 peserta tersebut adalah menyebarnya virus corona. Acara itu memunculkan kelompok infeksi terbesar di Malaysia.

Sebanyak hampir 600 peserta dinyatakan positif, dan dimungkinkan masih ada lebih banyak kasus.

Baca juga: Pulang dari Tangerang Batuk dan Sesak Napas, Ibu di DIY Ini Positif Corona

4.000 orang tak terlacak

Kementerian kesehatan meyakini dari 16.000 orang menghadiri acara itu, sebanyak 4.000 orang tak terlacak. Sementara pihak tabligh akbar memperkirakan berdasarkan kapasitas masjid tak lebih dari 12.500 orang hadir, sementara 1.500 orang tak terlacak.

Khairi, yang juga merupakan juru bicara acara tersebut mengatakan bahwa, tak seorangpun meramalkan kejadian ini akan terjadi.

“Ketika pertemuan itu diselenggarakan, saat itu masih gelombang pertama virus di Malaysia. Hanya ada beberapa kasus, dan tidak ada kesadaran yang tersebar luas, ”kata Khairi(41).

Khairi, saat ini tengah menjalani pemulihan di rumah sakit pemerintah di Kuala Lumpur.

Ia mengatakan, acara tabligh itu telah mendapatkan perizinan sebelumnya.

“Kami mendapat persetujuan dari Balai Kota dan polisi, kami berkonsultasi dengan pemadam kebakaran, semua izin yang diperlukan diperoleh. Tidak ada yang istimewa dari pertemuan ini, ini telah dilakukan selama 30 atau 40 tahun terakhir di Malaysia. ” ucap dia.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

7 Buah Tinggi Serat yang Baik untuk Kesehatan Pencernaan, Apa Saja?

7 Buah Tinggi Serat yang Baik untuk Kesehatan Pencernaan, Apa Saja?

Tren
Cara Daftar Akun Mobile JKN, Akses Layanan BPJS Kesehatan Lebih Mudah secara Online

Cara Daftar Akun Mobile JKN, Akses Layanan BPJS Kesehatan Lebih Mudah secara Online

Tren
Israel Utara Dilahap Api Setelah Hezbollah Tembakkan 40 Skuadron Drone

Israel Utara Dilahap Api Setelah Hezbollah Tembakkan 40 Skuadron Drone

Tren
Kepala Otorita IKN Bambang Susantono Mundur, Tinggalkan Gaji Rp 172 Juta Per Bulan

Kepala Otorita IKN Bambang Susantono Mundur, Tinggalkan Gaji Rp 172 Juta Per Bulan

Tren
Kelompok yang Dapat dan Tidak Dapat Subsidi Listrik per Juni 2024 serta Tarifnya

Kelompok yang Dapat dan Tidak Dapat Subsidi Listrik per Juni 2024 serta Tarifnya

Tren
5 Fakta Kasus Pembunuhan Bocah yang Ditemukan di Lubang Galian Air di Bekasi

5 Fakta Kasus Pembunuhan Bocah yang Ditemukan di Lubang Galian Air di Bekasi

Tren
Cara Cek Apakah Sudah Jadi Peserta Tapera di Situs sitara.tapera.go.id

Cara Cek Apakah Sudah Jadi Peserta Tapera di Situs sitara.tapera.go.id

Tren
Resmi, Inilah Daftar Pinjol Legal dan Ilegal per Juni 2024

Resmi, Inilah Daftar Pinjol Legal dan Ilegal per Juni 2024

Tren
BMKG Ungkap Sejumlah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada Awal Musim Kemarau

BMKG Ungkap Sejumlah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada Awal Musim Kemarau

Tren
Penyebab dan Gejala Meningitis yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Sakit Kepala

Penyebab dan Gejala Meningitis yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Sakit Kepala

Tren
Deretan Negara yang Tak Menerima Warga Israel, Terbaru Maladewa

Deretan Negara yang Tak Menerima Warga Israel, Terbaru Maladewa

Tren
Daftar Peserta dan Jadwal Lengkap Euro 2024

Daftar Peserta dan Jadwal Lengkap Euro 2024

Tren
Sebelum Mundur dari Kepala Otorita IKN, Bambang Pernah Curhat Tak Digaji 11 Bulan

Sebelum Mundur dari Kepala Otorita IKN, Bambang Pernah Curhat Tak Digaji 11 Bulan

Tren
Alasan Pakaian Astronot Selalu Berwarna Putih, Ini Fungsinya

Alasan Pakaian Astronot Selalu Berwarna Putih, Ini Fungsinya

Tren
BPJS Kesehatan Jadi Syarat Membuat dan Memperpanjang SIM mulai 1 Juli 2024

BPJS Kesehatan Jadi Syarat Membuat dan Memperpanjang SIM mulai 1 Juli 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com