Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update: Satu WNI Positif Corona Meninggal di Singapura, Ini Kronologinya

Kompas.com - 21/03/2020, 15:10 WIB
Mela Arnani,
Virdita Rizki Ratriani

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Singapura mengumumkan adanya dua kasus kematian akibat virus corona SARS-CoV-2 di negaranya pada Sabtu (21/3/2020).

Salah satu dari korban tersebut merupakan warga negara Indonesia (WNI) berusia 64 tahun.

Seorang pria tersebut merupakan pasien dengan kasus ke 212 yang dilaporkan Singapura dan menghembuskan napas terakhirnya pukul 10.15 waktu Singapura.

Riwayat penyakit korban

Diketahui bahwa WNI ini merupakan kasus impor yang telah dirawat di rumah sakit di Indonesia sejak 9 Maret 2020, sebelum terbang ke Singapura.

Pasien sempat mendapatkan perawatan di ruang ICU National Centre for Infectious Diseases sejak 13 Maret 2020 atau selama 9 hari.

Dirawat dengan gejala awal mengalami pneumonia atau radang paru-paru dan dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 pada 14 Maret 2020.

Selain itu, korban mempunyai riwayat sakit jantung.

Baca juga: Kontak dengan Korban Meninggal Positif Corona, 117 Warga Wonogiri Berstatus ODP

Koordinasi Kemenlu Indonesia dengan Singapura

Informasi resmi yang dihimpun dari Pelaksana Tugas (Plt) Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Teuku Faizasyah, Menteri Luar Negeri Singapura H.E Mr. Vivian Balakrishnan telah melakukan pembicaraan melalui sambungan telepon dengan Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi untuk menyampaikan informasi ini.

Terkait dengan pemakaman jenazah, menurut Teuku, pihaknya masih menunggu keputusan keluarga yang bersangkutan.

"Belum ada konfirmasi (jenazah diterbangkan ke Indonesia atau tidak). Menunggu keputusan keluarga," kata Teuku saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (21/3/2020) siang.

Lebih lanjut, pemerintah Singapura pun bersedia memberikan bantuan yang diperlukan.

Teuku menyampaikan, KBRI Singapura akan terus berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan dan akan terus memonitor perkembangan WNI pasien Covid-19 lainnya yang dirawat di Singapura.

Baca juga: Update Virus Corona di Dunia: 271.629 Orang Terinfeksi, 87.403 Sembuh

Korban lain

Sementara itu, pasien lain yang dinyatakan meninggal dunia merupakan warga negara Singapura.

Yaitu, wanita berusia 75 tahun yang telah dirawat inap secara intensif sejak 26 Februari 2020 lalu.

Singapura sendiri tercatat telah melaporkan adanya 385 kasus positif Covid-19 di negaranya.

Dari jumlah tersebut, 131 pasien dinyatakan pulih dan 2 orang meninggal dunia pada Sabtu (21/3/2020).

Baca juga: ADB Hibahkan Rp 47,7 Miliar ke Indonesia Atasi Virus Corona

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kucing di China Nyalakan Kompor dan Picu Kebakaran, Dipaksa 'Kerja' untuk Bayar Kerugian

Kucing di China Nyalakan Kompor dan Picu Kebakaran, Dipaksa "Kerja" untuk Bayar Kerugian

Tren
Imbas Gunung Ruang Kembali Erupsi, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup Sementara hingga Besok

Imbas Gunung Ruang Kembali Erupsi, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup Sementara hingga Besok

Tren
4 Keputusan Wasit Shen Yinhao yang Dianggap Merugikan Timnas di Laga Indonesia Vs Uzbekistan

4 Keputusan Wasit Shen Yinhao yang Dianggap Merugikan Timnas di Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Tren
Kronologi Kecelakaan Motor Harley-Davidson di Probolinggo, Dokter dan Istrinya Jadi Korban

Kronologi Kecelakaan Motor Harley-Davidson di Probolinggo, Dokter dan Istrinya Jadi Korban

Tren
Ramai soal Setop Imunisasi Anak, Apa Dampaknya pada Tubuh Si Kecil?

Ramai soal Setop Imunisasi Anak, Apa Dampaknya pada Tubuh Si Kecil?

Tren
Analogi Shin Tae Yong dan Wibisana

Analogi Shin Tae Yong dan Wibisana

Tren
Indonesia Masih Berpeluang Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Ini Skenarionya

Indonesia Masih Berpeluang Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Ini Skenarionya

Tren
Indonesia Mulai Memasuki Musim Kemarau, Kapan Puncaknya?

Indonesia Mulai Memasuki Musim Kemarau, Kapan Puncaknya?

Tren
Ilmuwan Pecahkan Misteri 'Kutukan Firaun' yang Tewaskan 20 Orang Saat Membuka Makam Tutankhamun

Ilmuwan Pecahkan Misteri "Kutukan Firaun" yang Tewaskan 20 Orang Saat Membuka Makam Tutankhamun

Tren
3 Keputusan VAR yang Dinilai Rugikan Garuda Muda di Laga Indonesia Vs Uzbekistan

3 Keputusan VAR yang Dinilai Rugikan Garuda Muda di Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Tren
Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pemerhati Kritisi Persoalan Komunikasi dan Transparansi

Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pemerhati Kritisi Persoalan Komunikasi dan Transparansi

Tren
Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Kelapa Muda? Ini Kata Ahli

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Kelapa Muda? Ini Kata Ahli

Tren
Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Uzbekistan, Soroti Keputusan Kontroversial Wasit

Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Uzbekistan, Soroti Keputusan Kontroversial Wasit

Tren
Pengakuan Guru SLB soal Alat Belajar Tunanetra yang Ditahan Bea Cukai

Pengakuan Guru SLB soal Alat Belajar Tunanetra yang Ditahan Bea Cukai

Tren
Ikan Kembung, Tuna, dan Salmon, Mana yang Lebih Baik untuk MPASI?

Ikan Kembung, Tuna, dan Salmon, Mana yang Lebih Baik untuk MPASI?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com