Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut 6 PTN yang Ganti Perkuliahan dengan Sistem Online akibat Corona

Kompas.com - 15/03/2020, 13:55 WIB
Mela Arnani,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Merebaknya virus corona di berbagai wilayah di Indonesia membuat sebagian besar perguruan tinggi mengambil kebijakan pencegahan penyebaran virus SARS-CoV-2.

Kebijakan tersebut antara lain mengganti sistem perkuliahan tatap muka menjadi pembelajaran jarak jauh secara online.

Sebagai tambahan informasi, per Sabtu (14/3/2020), pemerintah mengumumkan adanya kenaikan pasien positif terinfeksi virus corona menjadi 96 orang.

Baca juga: Corona di Indonesia, 96 Positif, 8 Sembuh, 5 Meninggal dan Daftar 69 Kasus

Secara global sendiri, sejauh ini corona virus 2019-nCoV tersebut telah menginfeksi 156.533 orang di seluruh dunia.

Lantas, perguruan tinggi saja yang menerapkan perkuliahan online ini?

1. Universitas Indonesia (UI)

Dalam surat edarannya, kegiatan belajar mengajar di Universitas Indonesia dari tatap muka diubah menjadi pembelajaran jarak jauh terhitung mulai Rabu (18/3/2020) mendatang.

Rencananya, akan berlangsung hingga berakhirnya semester genap Tahun Ajaran 2019/2020.

Sementara dalam bentuk praktik, seperti laboratorium, klinik, industri, dan beberapa institusi, tetap diselenggarakan dengan memastikan tempat-tempat praktik menerapkan upaya pencegahan infeksi Covid-19.

Baca juga: Jadi Pandemi Global, Kenali 3 Gejala Awal Covid-19

2. Universitas Gadjah Mada (UGM)

Informasi resmi dari Humas UGM, kegiatan belajar mengajar dengan metode dalam jaringan (daring) diberlakukan mulai Senin (16/3/2020).

UGM juga menyatakan menutup mobilitas masuk dan keluar dari/ke China, Italia, Korea Selatan, dan Iran sampai Mei 2020.

Selain itu, akses bagi negara-negara yang masuk dalam daftar WHO sebagai negara yang memiliki penularan lokal juga akan ditutup.

Ini akan dievaluasi kembali berdasarkan instruksi pemerintah.

Baca juga: Iran, antara Perang Melawan Virus Corona dan Sanksi Ekonomi...

3. Institut Teknologi Bandung (ITB)

Dalam situs resmi ITB, pihak kampus akan membatalkan sejumlah kegiatan yang mengundang massa.

Adapun kegiatan tersebut antara lain wisuda, orasi ilmiah, studium generale, konferensi nasional dan internasional, workshop, seminar, kunjungan, serta kegiatan lainnya yang melibatkan banyak peserta.

Adapun kegiatan dibatalkan hingga akhir April 2020.

Baca juga: Iran, antara Perang Melawan Virus Corona dan Sanksi Ekonomi...

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com