Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sering Bikin "Malu", Ini 5 Hal Tak Terduga tentang Kentut Manusia

Kompas.com - 09/11/2019, 07:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Meski terkesan memalukan, semua orang pasti pernah kentut atau buang gas.

Rata-rata manusia kentut sebanyak 10 hingga 20 kali per hari. Pada dasarnya, kentut merupakan reaksi normal tubuh yang harus dilakukan manusia demi kesehatan.

Saat kita tak bisa kentut, itu bisa menjadi pertanda adalah masalah kesehatan dalam tubuh kita.

Nah, agar kita lebih memahami apa yang terjadi dalam tubuh kita, berikut 9 fakta tentang kentut:

Baca juga: Viral Susah Kentut Bikin Usus Bengkak sampai Volvolus, Penyakit Apa?

1. Manusia kentut 10 hingga 20 kali sehari

Ahli gastroenterologi dari Mayo Clinic, Purna Kashyap, mengatakan manusia memproduksi sekitar 500 hingga 1500 mililiter gas per hari dan mengeluarkannya dalam 10 hingga 20 kali.

"Ada banyak karbohidrat yang kita konsumsi, terutama ada dalam sayuran, biji-bijian, dan buah-buahan. Sementara itu, tubuh kita tidak memiliki enzim untuk mencernanya," katanya.

Karbohidrat yang kita konsumsi akan bermuara di usus besar, di mana mikroba mengunyahnya dan menggunakannya untuk energi melalui proses fermentasi dan menghasilkan gas sebagai produk sampingan.

Selain itu, berbagai macam makanan mengandung karbohidrat kompleks yang tidak dapat kita cerna sepenuhnya.

Alhasil, ini mmebuat tubuh memproduksi sekitar 500 dan 1.500 mililiter gas setiap hari yang setara dengan setengah botol soda 2 liter soda.

2. Sekitar 99 persen gas yang dihasilkan tubuh tidak berbau

Sebagian besar gas yang dihasilkan tubuh tidak memiliki bau. Oleh karena itu, kita kerap tidak menyadari banyaknya gas yang dihasilkan oleh tubuh kita setiap harinya.

Sebesar 99 persen gas yang dihasilkan tubuh terdiri dari hidrogen, karbon dioksida, dan metana.

Semua gas tersebut tidak berbau, itulah sebabnya terkadang kentut kita tidak memiliki aroma.

Berdasarkan riset, hanya sekitar satu persen kentut manusia yang memiliki aroma busuk dan hal itu disebabkan oleh adanya senyawa sulfur di dalamnya.

Kentut yang berbau biasanya disebabkan karena kita mengonsumsi makanan yang mengandug belerang seperti kacang, bawang, kembang kol, kubis, brokoli dan susu.

3. Kentut adalah tanda tubuh yang sehat

Kentut kerap dipandang sebagai hal yang negatif. Padahal, hal tersebut menandakan sistem pencernaan yang sehat dan merupakan produk sampingan dari bakteri yang hidup di usus kita.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Tren
7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

Tren
Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
Jadwal dan Live Streaming Pertandingan Semifinal Thomas dan Uber Cup 2024 Hari ini

Jadwal dan Live Streaming Pertandingan Semifinal Thomas dan Uber Cup 2024 Hari ini

Tren
Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Tren
Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D saat Terpapar Sinar Matahari?

Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D saat Terpapar Sinar Matahari?

Tren
Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Tren
7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

Tren
BMKG: Beberapa Wilayah Indonesia yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 4-5 Mei 2024

BMKG: Beberapa Wilayah Indonesia yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 4-5 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Irak | Tragedi Runtuhnya Jalan Tol di China

[POPULER TREN] Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Irak | Tragedi Runtuhnya Jalan Tol di China

Tren
Masalah Tiga Tubuh

Masalah Tiga Tubuh

Tren
Jadwal Lengkap Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Jadwal Lengkap Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Pendaftaran Sekolah Kedinasan STAN, IPDN, dan STIS Dibuka Mei 2024

Pendaftaran Sekolah Kedinasan STAN, IPDN, dan STIS Dibuka Mei 2024

Tren
Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Caranya

Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Caranya

Tren
Ramai soal Sesar Sumatera Disebut Picu Tsunami pada 2024, BMKG: Hoaks

Ramai soal Sesar Sumatera Disebut Picu Tsunami pada 2024, BMKG: Hoaks

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com