Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Mahasiswa Demo dan Tertabrak Mobil di Boyolali, Ternyata Rekayasa...

Kompas.com - 29/09/2019, 15:34 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video yang menunjukkan seorang mahasiswa tengah melakukan aksi demo di depan Kantor DPRD Kabupaten Boyolali viral di media sosial Twitter pada Sabtu (28/9/2019).

Bukan aksi demo tersebut yang menjadikannya viral.

Akan tetapi, peristiwa yang terekam dalam video. Ketika mahasiswa itu menyanyikan yel-yel di jalan, tiba-tiba ia ditabrak sebuah mobil sedan.

Setelah kejadian itu, tubuh mahasiswa tersebut terbaring di tepi jalan dan tidak ada warga yang menolong.

Baca juga: Kisah di Balik Foto Viral Anak SMA Bawa Bendera Merah Putih di Tengah Kabut Gas Air Mata

Salah satu akun yang mengunggah video itu, menuliskan, pelaku atau pengemudi mobil sedan itu harus dicari dan ditangkap.

"Tolong bantu viralkan. Kejadian ini terjadi di depan Gedung DPRD Boyolali, siapa pelaku yang dengan tega menabrak orang tersebut, harus dicari dan ditangkap itu orang yang menabrak," tulis akun tersebut.

Unggahan tersebut telah di-retwit sebanyak 2.717 kali dan telah disukai sebanyak 2.761 kali oleh pengguna Twitter lainnya.

Bagaimana kejadian yang sebenarnya?

Rekayasa

Kompas.com mengonfirmasi peristiwa itu kepada Kepolisian Resor Boyolali, Jawa Tengah.

Penelusuran Polres Boyolali, diketahui bahwa video itu dibuat oleh seorang content creator. Peristiwa yang terekam dalam video viral adalah rekayasa, bukan kejadian sesungguhnya.

Kepala Sub Bagian Humas Polres Boyolali, AKP Eddy Purnama Lillah, mewakili Kapolres Boyolali, AKBP Kusumo Wahyu Bintoro, menjelaskan, video itu direkam pada Rabu (25/9/2019) pukul 17.00 WIB.

Polisi juga sudah mengetahui nama mahasiswa yang terekam pada video tersebut yaitu Hezkia Faruliyan.

"Pihak Polres Boyolali telah melakukan klarifikasi (dalam bentuk video) terhadap Saudara Hezkia Faruliyan, pelaku adegan aksi unjuk rasa di Jalan Ahmad Yani, tepatnya di depan Kanor DPRD Kabupaten Boyolali, Komplek Perkantoran Terpadu Setda Kabupaten Boyolali pada hari Sabtu tanggal 28 September 2019," ujar Edy saat dihubungi Kompas.com, Minggu (29/9/2019).

Baca juga: Viral Isu Tsunami dan Gempa Besar di Ambon, BMKG Sebut Hoaks

Edy pun mengirimkan video pengakuan Hezkia yang menyebutkan bahwa aksinya dalah rekayasa.

Hezkia mengaku bahwa video yang dibuatnya murni rekayasa dari dirinya sebagai conten creator.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com