Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menjejak Surga Tersembunyi di Utara Surabaya, Noko Selayar

Kompas.com - 31/08/2019, 16:00 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kabupaten Gresik, Jawa Timur yang berbatasan langsung dengan Surabaya di sisi barat daya, ternyata menyimpan pesona alam yang belum banyak diketahui oleh masyarakat.

Gresik selama ini terkenal sebagai kota industri, namun jauh di wilayah lautannya Gresik memiliki surga tersembunyi bernama Pulau Noko atau kerap juga disebut Noko Selayar.

Sebuah pantai kecil dengan hamparan pasir putih yang bersih, juga pasir timbul yang memanjang di tengah perairan yang sangat jernih.

Noko Selayar terletak di sisi timur Pulau Bawean, pulau endemik salah satu hewan yang sempat menjadi maskot gelaran Asian Games 2018 lalu, ya Rusa Bawean.

Baca juga: Serunya Petik Sayuran dan Buah Langsung ala Pedesaan di Kota Gresik

Perjalanan menuju Noko Selayar

Beberapa waktu lalu, Kompas.com sempat menyambangi pulau yang ada di Laut Jawa ini dengan berangkat dari Surakarta menggunakan kereta api menuju Surabaya.

Sesampainya di Stasiun Gubeng Surabaya, perjalanan dilanjutkan menuju Pelabuhan Gresik dengan menggunakan taksi online, karena mengejar waktu keberangkatan kapal.

Namun jika tidak terburu-buru dan ingin merasakan sensasi perjalanan yang sesungguhnya, Anda bisa menggunakan transportasi umum seperti bus antarkota.

Caranya dengan menuju ke Terminal Bungurasih Surabaya dan mencari bus dengan tujuan Terminal Osowilangun, Gresik.

Sesampainya di Pelabuhan Gresik, maka bersiaplah mengarungi lautan kurang lebih selama 4 jam jika menggunakan kapal ekspres, atau 8 jam jika menggunakan kapal feri.

Waktu tempuh sangat tergantung dengan besar kecilnya gelombang laut yang ada. Bisa saja perjalanan Anda lebih cepat, atau sebaliknya, lebih lama.

Terdapat 4 kapal laut yang (seharusnya) beroperasi setiap harinya melayani rute Gresik-Bawean dan sebaliknya.

Namun lagi-lagi semuanya ditentukan oleh kondisi gelombang laut, jika tidak memungkinkan untuk diadakan sebuah penyeberangan, maka demi keamanan bersama kapal tidak akan diberangkatkan.

Baca juga: Singgah di Wilayah Gresik Utara, Jangan Lupa Nikmati Sate Lowayu

Dermaga Pamona, Kecamatan Tambak, BaweanKompas.com/Luthfia Ayu Azanella Dermaga Pamona, Kecamatan Tambak, Bawean

Sesampainya di Bawean, kapal yang Anda tumpangi akan berlabuh di Pelabuhan Sangkapura.

Untuk mencapai Noko Selayar, perjalanan masih harus dilanjutkan lewat darat menggunakan sepeda motor sewaan yang bisa didapatkan di Kecamatan Sangkapura, menuju Dermaga Pamona, di Kecamatan Tambak, Bawean.

Perjalanan ini kurang lebih memakan waktu 30 menit. Tenang saja, jalanan utama di pulau Bawean sudah berupa aspal dan juga paving blok, sehingga relatif mudah dan aman untuk dilalui.

Dari Dermaga Pamona, Anda masih harus menyebrang menggunakan perahu kecil, sekitar 25 menit menuju Noko Selayar yang sudah nampak dari kejauhan.

Sembari menanti perahu sampai di tujuan, kita akan dimanjakan dengan pemandangan alam yang menakjubkan.

Air laut dengan gradasi warna biru muda, toska, hingga biru gelap akan membuat kita tak hentinya berdecak kagum.

Burung-burung berwarna putih juga kerap melintas, dengan latar langit cerah dan angin yang semilir, juga lanskap bentangan panjang pasir di Noko Selayar yang terlihat jelas, semakin membuat kita tidak sabar untuk menjejakkan kaki di sana.

Menikmati Noko Selayar

Jangan berharap adanya sarana dan prasarana wisata di pulau kecil ini. Noko Selayar masih benar-benar alami dan ditumbuhi oleh pohon-pohon cemara laut di bagian inti pulaunya.

Untuk memasuki pulau ini pun pengunjung tidak ditarik biaya apapun. 

Di sana hanya ada dermaga kecil untuk kapal merapat dan beberapa saung yang sengaja dibuat sebagai tempat berteduh.

Baca juga: Mampir di Gresik? Jangan Lupa Cicipi Kelan Sembilang

Akan tetapi semua itu tidak menjadi masalah berarti karena pemandangan yang ada di depan mata begitu memesona.

Anda bisa bermain air, mengelilingi pulau dengan berjalan kaki, atau menuju tengah perairan melalui pasir timbul yang ada.

Foto bawah air terumbu karang di sekitar Noko SelayarSukometa Foto bawah air terumbu karang di sekitar Noko Selayar

Jika sudah puas bermain di Noko Selayar, tak jauh dari gili cantik ini Anda bisa melakukan kegiatan snorkling ataupun diving, karena keindahan bawah lautnya juga tidak kalah cantik untuk dikunjungi.

Tidak perlu kedalaman yang ekstra untuk melihat ikan-ikan kecil lalu lalang di antara koral dan terumbu karang yang indah, dari kedalaman 3-4 meter saja, semua itu sudah bisa kita temui.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com