Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Deret Vitamin yang Tak Boleh Dikonsumsi Bersamaan, Bisa Picu Efek Samping

Suplemen ini berisi salah satu nutrisi penting seperti mineral atau vitamin tertentu.

Suplementasi ini diharapkan membantu tubuh tetap sehat dan terhindar dari berbagai masalah kesehatan. Suplemen kesehatan ini bisa didapatkan dalam bentuk pil, tablet, atau kapsul.

Meski begitu, terdapat sejumlah suplemen vitamin yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan suplemen lain.

Pasalnya, jika dikonsumsi bersamaan, hal itu dapat memicu timbulnya efek samping yang bisa membahayakan tubuh atau mengurangi efektifitasnya.

Apabila ingin mengonsumsi beberapa vitamin dalam rentang waktu yang sama, disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

Lantas, apa saja kombinasi suplemen vitamin tersebut?

Vitamin yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut sejumlah vitamin yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan:

1. Vitamin B12 dan C

Vitamin B12 sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan vitamin C, dilansir dari Yahoo (15/9/2023).

Sebab, vitamin C tersebut dapat memecah vitamin B12 di saluran pencernaan, sehingga penyerapan B12 menjadi kurang efektif.

Diketahui, vitamin B12 memainkan peran penting dalam produksi sel darah merah dan berfungsi menjaga kesehatan sistem saraf manusia.

2. Vitamin D, E, dan K

Kombinasi suplemen vitamin selanjutnya yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan, yakni vitamin D, E, dan K.

Pasalnya, vitamin D dan E dapat mengurangi penyerapan vitamin K di dalam tubuh, sehingga efektifitasnya berkurang.

Meski begitu, vitamin-vitamin tersebut tidak akan menghasilkan interaksi yang berbahaya, karena sama-sama mengurangi penyerapan satu sama lain secara bersamaan.

3. Vitamin C dan zat besi

Sebaiknya hindari konsumsi secara bersamaan suplemen vitamin C dan zat besi karena dapat menimbulkan efek samping, dikutip dari VeryWellHealth (20/5/2023).

Sebenarnya, vitamin C dapat meningkatkan penyerapan zat besi dalam tubuh, di mana hal ini merupakan hal yang baik.

Namun, jika vitamin C dikonsumsi dalam dosis tinggi, hal ini dapat menyebabkan kelebihan kadar besi dalam tubuh dan meningkatkan risiko keracunan zat besi.

4. Vitamin D dan kalsium

Suplemen vitamin D juga sebaiknya tidak dikonsumsi berbarengan dengan suplemen kalsium, meski keduanya bisa menjaga kesehatan tulang.

Diketahui, mengonsumsi keduanya dalam dosis tinggi dapat menyebabkan hiperkalsemia atau kondisi terlalu banyak kalsium dalam darah.

Hal tersebut kemudian pada gilirannya dapat meningkatkan risiko seseorang menderita batu ginjal atau masalah jantung.

Diketahui, seseorang yang mengonsumsi vitamin C dalam jumlah tinggi dapat mengurangi penyerapan suplemen copper tersebut.

Efeknya, tubuh tidak bisa memenuhi kadar copper dengan cukup, sehingga bisa meningkatkan risiko kesehatan terutama bagi penderita penyakit kardiovaskular dalam usaha menjaga kadar lipid darah mereka.

https://www.kompas.com/tren/read/2024/03/30/163000265/deret-vitamin-yang-tak-boleh-dikonsumsi-bersamaan-bisa-picu-efek-samping

Terkini Lainnya

Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Tren
KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

Tren
5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

Tren
Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Tren
12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

Tren
Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Tren
Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Tren
Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Tren
Kata 'Duit' Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Kata "Duit" Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Tren
Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Tren
Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Tren
Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tren
Berlaku mulai 1 Juni 2024, Ini Cara Beli Elpiji 3 Kg Menggunakan KTP

Berlaku mulai 1 Juni 2024, Ini Cara Beli Elpiji 3 Kg Menggunakan KTP

Tren
Inilah Alasan Harga BBM dan Tarif Listrik Juni Masih Sama dengan Mei 2024

Inilah Alasan Harga BBM dan Tarif Listrik Juni Masih Sama dengan Mei 2024

Tren
Hiu Paus Gorontalo Menghilang karena Takut Orca, Apakah Akan Kembali?

Hiu Paus Gorontalo Menghilang karena Takut Orca, Apakah Akan Kembali?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke