Ini yang Terjadi pada Tubuh jika Makan Sushi Setiap Hari

Sushi memiliki beragam variasi yang kebanyakan terdiri dari daging ikan mentah digabung dengan nasi.

Hal itu kemudian membuat sushi bisa dikonsumsi setiap hari. Namun, apakah ada manfaat atau efek samping jika mengonsumsinya tiap hari?

Dampak pada tubuh jika makan sushi setiap hari

Selengkapnya, berikut sejumlah hal yang terjadi pada tubuh jika makan sushi setiap hari:

1. Tubuh terpapar merkuri

Dikutip dari TheList, terdapat paparan merkuri di dalam ikan, sekalipun yang segar.

Jika mengonsumsi sushi setiap hari, paparan merkuri dalam jumlah tinggi memiliki kemampuan merusak sistem saraf pusat.

Merkuri yang berbentuk metilmerkuri cenderung dapat bertahan lama di dalam tubuh yang kemudian menumpuk lama-kelamaan.

Merkuri dalam dosis tinggi terbukti mengganggu perkembangan otak bayi atau anak kecil, sehingga tidak disarankan bagi ibu hamil atau menyusui.

Merkuri dapat ditemukan pada ikan seperti tuna, king mackerel, ikan todak, hiu, tilefish, dan orange roughy.

2. Bantu tingkatkan sistem kekebalan tubuh

Dilansir dari Mashed, cuka beras pada sushi mengandung asam amino yang baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga dapat melawan radikal bebas.

Selain itu, asam amino juga membantu melawan penumpukan asam laktat dalam darah yang pada gilirannya menghasilkan energi dan melawan kelelahan.

3. Mendukung kesehatan pencernaan

Cuka beras diketahui juga mengandung asam asetat yang bermanfaat untuk kesehatan pencernaan.

Asam asetat tersebut juga berguna untuk membantu tubuh menyerap lebih banyak nutrisi, seperti kalsium, potasium, dan vitamin lainnya.

Selain itu, cuka beras juga bisa bermanfaat untuk menurunkan berat badan sehingga membantu terhindar dari obesitas.

4. Bantu jaga kesehatan otak

Asam lemak omega-3 yang biasanya ditemukan pada ikan mempunyai manfaat penting dalam kesehatan dan fungsi otak.

Tubuh manusia tidak memproduksi omega-3 tersebut, sehingga perlu untuk mengonsumsi kandungan tersebut.

Beberapa penelitian telah menunjukkan, orang-orang dengan kehilangan ingatan sedang atau penurunan kognitif terkait usia dapat memperoleh manfaat dari penambahan omega-3 ke dalam makanan mereka.

Selain itu, omega-3 juga dianggap cukup efektif dalam melawan depresi.

5. Baik untuk kesehatan jantung

Ikan secara luas dianggap sebagai salah satu bahan makanan yang paling menyehatkan untuk jantung.

Bahkan, disarankan untuk memakan dua kali seminggu untuk mendapatkan manfaatnya karena mengandung asam lemak omega-3.

Omega-3 tersebut mampu menurunkan detak jantung tidak normal yang dapat menyebabkan kematian mendadak.

Asam lemak tersebut juga bisa sedikit membantu untuk menurunkan tekanan darah dan memperlambat pertumbuhan plak di arteri.