Untuk menempuh pendidikan di kampus favoritnya, tak jarang para mahasiswa baru harus tinggal jauh dari rumah dan kos di tempat baru.
Saat tinggal di tempat dan situasi baru, gangguan homesick bisa melanda kapan saja.
Dilansir dari US News (6/10/2017), beberapa ciri dari homesick adalah:
Jika perasaan homesick dibiarkan, mahasiswa baru lama-kelamaan akan sulit melakukan kegiatan sehari-hari.
Lantas, bagaimana cara mahasiswa perantau mengatasi homesick?
Cara mengatasi homesick
Dilansir dari berbagai sumber, ini tips mengatasi homesick bagi mahasiswa baru di perantauan:
1. Hubungi orang di rumah
Berbicara dengan keluarga atau teman di rumah melalui panggilan telepon dapat mengatasi homesick, seperti dilansir dari Organisasi Mental Health America.
Daripada berhubungan lewat media sosial, menelepon keluarga seminggu sekali atau lebih dapat menjaga hubungan dengan keluarga.
2. Rencanakan pulang ke rumah
Merencanakan pulang ke rumah membuat mahasiswa baru memiliki suatu hal yang dinanti-nantikan. Ini dapat menjadi pemicu semangat mereka untuk menjalani hari sebelum sampai rumah.
Buat rencana pulang yang baik agar tidak bertabrakan dengan jadwal kuliah. Misalnya, tentukan waktu libur yang cukup panjang, transportasi yang dipilih, serta kegiatan yang akan dilakukan di rumah.
Karena itu, mendekorasi kamar dengan barang yang dibawa dari rumah dapat menimbulkan kesan familiar.
Hal yang dapat dilakukan antara lain membawa barang kesayangan dari rumah atau menghias kamar kos menggunakan cat warna sama dengan di rumah.
3. Sadar kalau sedang homesick
Orang yang kangen rumah mungkin tidak menyadari perasaannya. Dia juga bisa mengabaikan perasaan tersebut dan memaksa dirinya untuk beraktivitas seperti biasa.
Namun, cara ini justru semakin memperparah perasaan homesick.
Daripada menutupi kerinduan akan rumah, akui perasaan dan kesedihan tersebut.
Meski begitu, jangan terlalu lama bersedih. Sebaiknya, luangkan waktu untuk diri sendiri selama 1-2 jam hingga perasaan tersebut reda.
Ikuti kegiatan yang disukai dan pergi ke tempat-tempat menarik di sekitar kampus.
Cara ini juga dapat menjadi tempat mengasah kemampuan dan mencari koneksi untuk pekerjaan.
5. Paksa ikut kelas
Walaupun merasa homesick, paksa tubuh untuk bergerak dan menghadiri kelas selama kuliah.
Cara ini akan mengalihkan perhatian dari ingatan akan rumah.
6. Minta bantuan ahli
Segera minta bantuan ahli profesional saat perasaan homesick tidak bisa diatasi dan berkembang mengganggu aktivitas sehari-hari.
Setiap kampus biasanya memiliki pusat konseling bagi mahasiswanya. Cobalah berkunjung dan meminta konseling gratis untuk atasi homesick yang diderita.
7. Jangan melakukan hal negatif
Untuk mengatasi homesick, seorang mahasiswa perantau sebaiknya tidak melakukan hal-hal negatif yang justru membuat dirinya merasa semakin buruk, seperti diberitakan US News (24/7/2023).
Tindakan yang tidak boleh dilakukan seperti keseringan merencanakan pulang ke rumah, membandingkan diri dengan teman lain, serta mengisolasi diri. Tindakan ini justru membuat homesick semakin parah.
https://www.kompas.com/tren/read/2023/08/16/140000065/cara-mengatasi-homesick-untuk-anak-kos-