Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Manfaat Minum Teh Hijau yang Dicampur Lemon, Apa Saja?

Minum teh hijau dengan lemon bermanfaat untuk menghidrasi tubuh. Selain itu, minuman ini juga rendah kalori dan gula, sehingga cocok untuk program penurunan berat badan.

Dikutip dari WebMD, lemon juga mengandung asam sitrat yang merupakan diuretik alami yang dapat mengurangi retensi air, meningkatkan kesehatan saluran kemih, dan mencegah batu ginjal.

Sebuah penelitian juga menemukan bahwa asam sitrat dapat meningkatkan penyerapan mineral seperti kalsium dan fosfor dalam tubuh Anda.

Berikut manfaat teh hijau dengan lemon yang baik untuk kesehatan tubuh:

Manfaat teh hijau dengan lemon

1. Kaya akan antioksidan

Teh hijau dan lemon mengandung antioksidan yang tinggi, di mana senyawa tersebut mampu membantu melindungi dari peradangan dan kerusakan sel akibat oksidasi.

Teh hijau, khususnya, kaya akan antioksidan seperti epigallocatechin gallate (EGCG), quercetin, asam klorogenat, dan theogallin.

Sementara itu, lemon merupakan sumber antioksidan yang baik untuk asam askorbat, hesperidin, naringin, dan asam ferulat.

Penelitian menunjukkan bahwa antioksidan memainkan peran kunci dalam kesehatan dan penyakit dan dapat melindungi dari kondisi kronis, termasuk penyakit jantung, diabetes, kanker, dan obesitas.

Dilansir dari Healthline, teh hijau dengan lemon dapat menjadi tambahan yang bagus untuk diet penurunan berat badan yang sehat.

Faktanya, beberapa penelitian menunjukkan bahwa teh hijau dapat mendukung penurunan berat badan dan meningkatkan pembakaran lemak.

Menurut satu tinjauan terhadap 15 penelitian, minum teh hijau dengan jumlah EGCG yang lebih tinggi selama setidaknya 12 minggu dikaitkan dengan penurunan berat badan dan lemak tubuh.

Satu studi pada 115 wanita juga menemukan bahwa mengonsumsi ekstrak teh hijau selama 12 minggu menyebabkan penurunan berat badan, indeks massa tubuh, dan lemak perut yang signifikan.

3. Dapat meningkatkan kesehatan jantung

Penelitian telah menemukan bahwa teh dan lemon dikaitkan dengan beberapa manfaat untuk kesehatan jantung.

Bahkan, sebuah tinjauan melaporkan bahwa flavonoid jeruk, termasuk yang ditemukan dalam lemon, dapat menekan peradangan, meningkatkan fungsi pembuluh darah, dan mendukung kadar kolesterol yang sehat.

Studi lain menemukan bahwa orang yang mengonsumsi lemon setiap hari mengalami penurunan tingkat tekanan darah, terutama ketika mereka juga berjalan kaki secara teratur.

Selain itu, analisis terhadap sembilan penelitian menunjukkan bahwa orang yang secara teratur mengonsumsi teh hijau akan memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke daripada mereka yang tidak minum teh hijau.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa teh hijau dan lemon menawarkan beberapa manfaat potensial untuk kesehatan otak.

Sebagai contoh, satu tinjauan terhadap delapan penelitian menemukan bahwa minum teh hijau dikaitkan dengan penurunan risiko demensia dan gangguan kognitif.

Penelitian lain menemukan bahwa mengonsumsi teh hijau secara rutin dapat meningkatkan metabolisme protein tertentu yang terlibat dalam perkembangan penyakit alzheimer.

5. Dapat meningkatkan kekebalan tubuh

Lemon adalah sumber vitamin C yang sangat baik, mikronutrien yang larut dalam air dengan sifat antioksidan yang kuat.

Vitamin C memainkan peran sentral dalam sistem kekebalan tubuh dengan mengurangi peradangan dan meningkatkan fungsi sel-sel kekebalan tubuh.

Selain itu, peningkatan asupan vitamin C dapat membantu mengobati dan mencegah berbagai jenis infeksi pernapasan dan sistemik.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/06/26/073000165/5-manfaat-minum-teh-hijau-yang-dicampur-lemon-apa-saja-

Terkini Lainnya

Tarif Promo LRT Jabodebek Dicabut Per 1 Juni 2024, Berapa Tarif Normalnya?

Tarif Promo LRT Jabodebek Dicabut Per 1 Juni 2024, Berapa Tarif Normalnya?

Tren
Iran Buka Pendaftaran Capres Usai Wafatnya Raisi, Syarat Minimal S2

Iran Buka Pendaftaran Capres Usai Wafatnya Raisi, Syarat Minimal S2

Tren
Khutbah Jumat Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Bisa Didengarkan dalam Bahasa Indonesia, Ini Caranya

Khutbah Jumat Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Bisa Didengarkan dalam Bahasa Indonesia, Ini Caranya

Tren
Ramai Poster “All Eyes on Papua” di Media Sosial, Apa yang Terjadi?

Ramai Poster “All Eyes on Papua” di Media Sosial, Apa yang Terjadi?

Tren
Sosok Nikki Haley, Wanita yang Tulis 'Habisi Mereka' di Rudal Israel

Sosok Nikki Haley, Wanita yang Tulis "Habisi Mereka" di Rudal Israel

Tren
Promo Gratis Masuk Ancol 1-21 Juni 2024, Ini Syarat dan Ketentuannya

Promo Gratis Masuk Ancol 1-21 Juni 2024, Ini Syarat dan Ketentuannya

Tren
Kartu Prakerja Gelombang 69 Dibuka Hari Ini, Klik www.prakerja.go.id

Kartu Prakerja Gelombang 69 Dibuka Hari Ini, Klik www.prakerja.go.id

Tren
7 Kelompok yang Dapat Diskon Tiket Kereta dari KAI, Ada yang Berlaku Seumur Hidup

7 Kelompok yang Dapat Diskon Tiket Kereta dari KAI, Ada yang Berlaku Seumur Hidup

Tren
SIM C1 Resmi Berlaku untuk Motor 250-500 CC, Ini Syarat dan Biayanya

SIM C1 Resmi Berlaku untuk Motor 250-500 CC, Ini Syarat dan Biayanya

Tren
Mulai 2 Juni 2024, Masuk Mekkah Tanpa Izin Haji Bisa Kena Denda, Berapa Besarannya?

Mulai 2 Juni 2024, Masuk Mekkah Tanpa Izin Haji Bisa Kena Denda, Berapa Besarannya?

Tren
Link Live Streaming Liga 1 Madura United Vs Persib Bandung Hari Ini

Link Live Streaming Liga 1 Madura United Vs Persib Bandung Hari Ini

Tren
Penjelasan Gerindra soal Baliho Budisatrio Djiwandono-Kaesang Maju Pilkada Jakarta

Penjelasan Gerindra soal Baliho Budisatrio Djiwandono-Kaesang Maju Pilkada Jakarta

Tren
Sejarah Bayar UKT Pakai Hasil Bumi di Universitas Muhammadiyah Maumere

Sejarah Bayar UKT Pakai Hasil Bumi di Universitas Muhammadiyah Maumere

Tren
BMKG Ungkap Kondisi El Nino dan La Nina Saat Musim Kemarau 2024 di Indonesia

BMKG Ungkap Kondisi El Nino dan La Nina Saat Musim Kemarau 2024 di Indonesia

Tren
MRT Jakarta Beroperasi Normal Usai Sempat Dihentikan karena Material Jatuh

MRT Jakarta Beroperasi Normal Usai Sempat Dihentikan karena Material Jatuh

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke