Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dari Elang hingga Kasuari, Ini 5 Burung Paling Berbahaya di Dunia

KOMPAS.com - Burung adalah salah satu hewan yang memiliki daya tarik tersendiri, dan banyak dari jenis mereka yang bahkan dijadikan hewan peliharaan.

Namun, selain burung-burung yang umum dipelihara, ada beberapa jenis burung yang memiliki sifat agresif dan berbahaya jika diusik.

Burung bisa menjadi sangat berbahaya ketika wilayahnya diganggu atau anaknya terancam oleh pemangsa, dan mereka akan menyerang sebagai bentuk perlindungan diri.

Dari sekian jenis burung, berikut ini adalah daftar 5 burung paling berbahaya di dunia:

1. Burung Kasuari

Dilansir dari Britannica, Kasuari adalah anggota keluarga Casuariidae dan termasuk dalam ordo Casuariiformes.

Kasuari termasuk burung paling berbahaya karena diketahui dapat membunuh manusia dengan pukulan kakinya. Ketiga jari kakinya terdapat kuku panjang yang tajam seperti belati.

Burung ini dapat bergerak dengan cepat di jalur sempit maupun semak-semak, dengan kecepatan hingga 50 km per jam.

Meski cukup berbahaya bisa menyerang manusia, namun kasus serangan terhadap manusia cukup jarang.

Salah satu serangan paling terkenal terjadi pada 1926, ketika salah seorang anggota kelompok remaja laki-laki yang berburu kasuari terbunuh.

Burung Kasuari melompat ke arahnya saat dia berada di tanah, kemudian menebas leher dengan kuku kakinya yang panjang.

Burung Unta umumnya hanya ditemukan di daerah terbuka di Afrika dan mereka termasuk burung terbesar yang masih hidup.

Burung ini memiliki kakinya yang kuat, biasanya digunakan untuk melarikan diri dari musuhnya, terutama manusia dan karnivora yang lebih besar.

Seekor burung unta dapat berlari dengan kecepatan mencapai 72,5 kilometer per jam.

Jika terpojok, ia dapat melepaskan tendangan berbahaya yang mampu membunuh singa dan predator besar lainnya.

Namun, serangan seperti itu jarang menyebabkan kematian. Burung Unta pun hanya menyerang ketika ia diprovokasi.

3. Elang Mahkota Afrika

Dilansir dari A-Z Animals, Elang Mahkota Afrika memiliki cakar yang dirancang untuk mencengkram mangsa seperti kail daging, menjadikannya termasuk burung paling berbahaya di dunia.

Mereka dapat meluncur dengan cepat untuk menyerang mangsa, termasuk mangsa sebesar monyet dan bahkan anak-anak.

Burung Elang Mahkota Afrika diketahui jauh lebih mematikan bagi mamalia kecil seperti luwak dan tikus.

Meskipun di beberapa kesempatan mereka dapat menyerang kijang, mencabik-cabiknya, dan tengkoraknya dapat dihancurkan dengan cakar mereka yang kuat.

Pitohui Nugini termasuk burung paling berbahaya di dunia karena mereka adalah satu-satunya jenis burung beracun.

Tubuh burung Pitohui dapat memproduksi racun batrachotoxin yang sama dengan racun pada Katak beracun mematikan di Amerika Selatan.

Meski begitu, beberapa pendapat meyakini bahwa burung ini tidak menghasilkan racun itu sendiri. Racun tersebut bisa mereka miliki dari makanan yang mereka konsumsi.

Di antara beberapa spesies Burung Pitohui, yang paling berbahaya adalah yang memiliki bulu merah dan hitam cerah.

5. Burung Murai Australia

Di Australia, burung Murai termasuk burung yang paling berbahaya di dunia, terutama dengan cara terbang mereka yang menukik.

Pola terbang yang tidak menentu dari burung ini dapat menargetkan mangsa, hewan peliharaan, dan bahkan manusia secara acak.

Diketahui burung Murai telah menyebabkan ribuan orang cedera setiap tahun, dan kira-kira satu dari lima orang yang tinggal di wilayah Murai akan mengalami perilaku agresif pada Juli dan November.

Pada Agustus 2021, seorang anak di Brisbane, Australia terbunuh secara tragis oleh serangan menukik dari burung Murai.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/04/11/164500865/dari-elang-hingga-kasuari-ini-5-burung-paling-berbahaya-di-dunia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke