Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ramai soal Dugaan Kecurangan Oknum Mahasiswa UPN Veteran Yogyakarta dalam Rekrutmen BUMN, Ini Kata FHCI

KOMPAS.com - Rekrutmen Bersama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) batch 2 diwarnai dengan kecurangan.

Beberapa peserta Rekrutmen BUMN diketahui mengandalkan jasa joki demi memuluskan niatnya diterima bekerja di perusahaan pelat merah.

Menteri BUMN, Erick Thohir, telah mengungkapkan komitmennya untuk menindak tegas peserta yang berlaku tidak sportif selama proses ini.

Salah satu pihak yang diduga berbuat curang dalam Rekrutmen BUMN kali ini adalah lulusan Jurusan Teknik Perminyakan Fakultas Teknologi Mineral UPN Veteran Yogyakarta berinisial MYH.

Ia diduga menjadi joki dengan cara membocorkan pertanyaan dan kunci jawaban tes Rekrutmen BUMN.

Bikin warganet geram

Pengguna Twitter yang geram dengan aksi tersebut lantas menyebarkan foto MYH lengkap dengan identitas dan tempat kerjanya.

Mereka juga menyebarkan foto berupa tangkapan layar grup WhatsApp yang di dalamnya terdapat MYH ketika ia menyebarkan kunci jawaban tes Rekrutmen BUMN.

"Mantap banget prestasinya mengembangkan bibit-bibit korupsi di BUMN," tulis akun @Krim****.

"Serius nanya, gaji BUMN itu brp sih? Kalau dibandingkan beban kerjanya emg dikit ya, masa sampe punya side job beginian hadehh," cuit akun base @works****.

"Serius nanya gaes, kalo "bimbel" rekrutmen kerja gitu cara mainnya emang kayak gini? Kasian bgt yg emang jujur dan the real berakhlak," timpal akun base yang lain.

Dugaan kecurangan ini juga ditanggapi oleh content creator, Vina Muliana, melalui akun Twitter pribadinya.

"Kok bisa ya padahal ada yg belajar mati2an lho buat lolos tes BUMN ini. Ini malah seenaknya dibantu jawab," cuitnya.

"Pak/Bu, boleh tolong ambil tindakan lebih lanjut yg gini2 nih," sambung Vina sembari menandai akun Twitter resmi Kementerian BUMN dan FHCI.

Tanggapan UPN Veteran Yogyakarta dan FHCI

Saat dikonfirmasi, Humas UPN Veteran Yogyakarta Dewi mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan rektor soal dugaan lulusannya yang berbuat curang dalam Rekrutmen BUMN.

"Saya koordinasikan dulu dengan Pak Rektor," katanya, Jumat (20/1/2023).

Sementara itu, Direktur Eksekutif FHCI Lieke Roosdianti menyampaikan pihaknya bersama Kementerian BUMN memiliki keputusan yang jelas.

Kedua belah pihak bakal menindak tegas pihak yang diketahui berbuat curang atau membantu peserta yang tidak jujur.

"FHCI dan Kementerian BUMN sudah jelas keputusannya," ujar Lieke.

"Bila diketahui berbuat curang, membantu peserta berbuat curang, maka akan ditindak tegas," tandasnya.

Peringatan Erick Thohir

Terkait dugaan Rekrutmen BUMN yang diwarnai kecurangan, Erick Thohir menegaskan seluruh peserta yang terlibat kasus perjokian di-blacklist.

"Saya minta kepada Deputi Bidang SDM, Teknologi, dan Informasi untuk melakukan investigasi secara seksama," ujar Erick dalam keterangan resminya di akun Instagram Kementerian BUMN, Kamis (19/1/2023).

"Jika terbukti tindakan itu melanggar hukum, maka jangan segan melaporkannya ke penegak hukum," sambungnya.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/01/21/112900965/ramai-soal-dugaan-kecurangan-oknum-mahasiswa-upn-veteran-yogyakarta-dalam

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke