5 Buah yang Sebaiknya Tak Dikonsumsi Penderita Batu Ginjal, Termasuk Buah Tin

KOMPAS.com - Buah merupakan sumber vitamin, serat, dan nutrisi lain yang membawa banyak manfaat bagi kesehatan.

Sayangnya, beberapa buah justru bisa membawa petaka bagi pemilik batu ginjal.

Dikutip dari Mayo Clinic, batu ginjal atau nefrolitiasis adalah penyakit ginjal yang ditandai dengan terbentuknya materi padat dan keras menyerupai batu.

Batu tersebut merupakan endapan keras yang terbuat dari mineral dan garam. Bukan hanya ginjal, endapan bisa juga menyerang bagian mana pun dari saluran kemih, termasuk kandung kemih.

Saat berukuran besar, penderita akan merasakan beberapa keluhan termasuk nyeri dan kencing berdarah.

Oleh karena itu, untuk menghindari batu ginjal terbentuk dan menimbulkan gejala menyakitkan, penderita perlu menghindari beberapa makanan termasuk beberapa buah-buahan.

Lantas, apa saja buah yang menjadi pantangan bagi penderita batu ginjal?

5 buah yang perlu dihindari penderita batu ginjal

Buah yang menjadi pantangan bagi penderita batu ginjal adalah buah dengan kandungan oksalat tinggi.

Sebab, oksalat dapat berikatan dengan mineral dan membentuk beberapa senyawa, seperti kalsium oksalat dan besi oksalat.

Pada beberapa orang, konsumsi oksalat tinggi dapat meningkatkan risiko batu ginjal dan masalah kesehatan lain, seperti menurut laman Healthline.

Berikut sejumlah buah yang masuk dalam golongan tinggi oksalat:

Meski kaya akan antioksidan yang membantu menangkal radikal bebas dalam tubuh, rasberi juga mengandung oksalat dalam jumlah tinggi.

Dikutip dari laman WebMD, ada sekitar 48 miligram oksalat dalam satu cangkir rasberi. Jumlah ini tergolong paling tinggi di antara buah beri lainnya, termasuk stroberi dan blueberry.

2. Kurma

Merujuk laman Kementerian Kesehatan, kurma mengandung mineral seperti fosfor, kalium, kalsium, dan magnesium.

Buah yang naik daun saat Ramadhan ini memiliki beragam manfaat, antara lain menjaga kesehatan dan kekuatan tulang.

Namun bagi pengidap batu ginjal, konsumsi kurma harus dibatasi karena mengandung oksalat dalam jumlah besar, yakni 24 miligram.

3. Kiwi

Dilansir dari laman University of Chicago Kidney Stone Evaluation and Treatment Program, kiwi masuk dalam daftar buah tinggi oksalat yang perlu diwaspadai.

Berdasarkan laman Oxalosis and Hyperoxaluria Foundation seperti dikutip azcentral, buah kiwi berukuran rata-rata biasanya mengandung lebih dari 25 miligram oksalat.

Namun, bukan berarti pengidap batu ginjal tidak bisa mengonsumsi kiwi sama sekali.

Konsumsi kiwi masih bisa dilakukan dalam jumlah terbatas, untuk mengurangi efek kandungan oksalatnya.

Buah yang sebaiknya dihindari pemilik batu ginjal selanjutnya, yakni buah tin atau buah ara.

Baik segar maupun dalam bentuk kering, buah ara ukuran sedang mengandung oksalat tinggi. Namun demikian, kadar oksalat dalam buah ini masih kurang dari 100 miligram.

5. Aprikot kering

Aprikot kering merupakan sumber nutrisi dan kalori yang mendukung kinerja dan fungsi berbagai organ tubuh.

Sayangnya, aprikot kering juga mengandung oksalat jauh lebih tinggi, sekitar 25-100 miligram per porsi.

Sebagai alternatif, cobalah mengonsumsi aprikot dalam bentuk segar dan bukan buah yang dikeringkan.