Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Makanan dan Minuman yang Bisa Menaikkan Tekanan Darah Rendah

Menurut The Insider, batas ambang tekanan darah adalah 90/60 mm Hg. Artinya, seseorang yang memiliki tekanan darah kurang dari angka tersebut termasuk penderita darah rendah.

Pada umumnya, tekanan darah rendah diikuti dengan kemunculan berbagai gejala, seperi pusing, mual, hingga pingsan.

Untuk mengatasinya, terdapat beberapa makanan dan minuman yang sangat direkomendasikan untuk dikonsumsi penderita darah rendah.

Makanan dan minuman tersebut dipercaya dapat membantu menaikkan tekanan darah dari yang semula rendah ke ambang batas normal.

Makanan dan minuman untuk darah rendah

Dikutip dari Healthline, tekanan darah seseorang bisa berubah-ubah sepanjang hari. Hal ini bisa dipengaruhi oleh posisi tubuh.

Sebagai contoh, ketika Anda bangun dari tidur secara tiba-tiba, bisa dipastikan tekanan darah Anda akan turun.

Untuk mengatasinya, Anda bisa mencoba mengonsumsi beberapa jenis makanan di bawah ini:

1. Telur

Menurut NDTV, telur merupakan salah satu makanan yang bisa membantu menaikkan tekanan darah rendah.

Sebab, telur mengandung vitamin B12 yang tinggi. Vitamin tersebut sangat dibutuhkan bagi penderita tekanan rendah.

Sebaliknya, kekurangan vitamin B12 dapat mengakibatkan anemia hingga penurunan tekanan darah yang drastis.

Anda bisa mengonsumsi telur dengan berbagai cara, misalnya direbus, orak-arik, kari, dan lain-lain.

2. Garam

Garam atau natrium klorida dapat memengaruhi hormon yang mengontrol keseimbangan air tubuh.

Dilansir dari Medical News Today, asupan garam tinggi bisa menaikkan tekanan darah.

Penderita bisa menambahkan garam ke dalam menu makanannya, seperti berikut ini:

  • Menambahkan sejumput garam ke segelas air
  • Bumbui makanan dengan garam
  • Konsumsi makanan asin, seperti zaitun atau ikan teri
  • memilih camilan dengan rasa asin.

3. Kacang-kacangan dan sayuran

Kacang-kacangan dan beragam sayuran dipercaya dapat menaikkan tekanan darah. Hal ini lantaran makanan itu mengandung asam folat.

Beberapa jenis makanan yang mengandung asam folat di antaranya adalah sayuran hijau, brokoli, kacang polong, telur, bit, buah jeruk, kacang-kacangan, biji-bijian, dan gandum.

4. Kopi dan teh

Dikutip dari Healthline, kopi dan teh mengandung kafein yang juga bisa digunakan untuk  meningkatkan tekanan darah.

Kandungan kafein itu akan merangsang sistem kardiovaskular dan meningkatkan detak jantung Anda.

5. Air putih

Kekurangan air putih mengakibatkan tubuh dehidrasi atau kekurangan cairan. Hal ini akan menyebabkan penurunan volume darah sehingga tekanan darah juga akan ikut turun.

Oleh karena itu, mengonsumsi air putih dengan cukup bisa menjadi salah satu alternatif untuk menaikkan tekanan darah rendah.

Gejala tekanan darah rendah

Menurut Medical News Today, banyak orang yang mengalami tekanan darah rendah tidak merasakan gejala apapun.

Namun, beberapa gejala yang kerap dirasakan penderita tekanan darah rendah, di antaranya:

Penyebab tekanan darah rendah

Asosiasi Jantung Amerika (AHA) dan Institut Jantung, Paru-Paru, dan Darah Nasional mencatat beberapa faktor penyebab yang membuat tekanan darah menjadi rendah.

Berikut beberapa penyebab tekanan darah rendah yang sering terjadi:

  • Penuaan
  • Berbaring cukup lama
  • Mengonsumsi obat-obatan tertentu
  • Efek samping obat darah tinggi
  • Diabetes
  • Hamil
  • Memiliki masalah jantung
  • Masalah endokrin
  • Mempunyai infeksi parah
  • Reaksi alergi parah (anafilaksis)
  • Penurunan volume darah akibat perdarahan atau dehidrasi
  • Hipotensi yang dimediasi saraf
  • Kekurangan nutrisi, seperti vitamin B12 dan asam folat.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/09/22/083000865/5-makanan-dan-minuman-yang-bisa-menaikkan-tekanan-darah-rendah

Terkini Lainnya

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

Tren
Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Tren
Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Tren
Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Tren
Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Tren
Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Tren
Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Tren
Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Tren
La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

Tren
Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Tren
Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Tren
Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Tren
Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke