Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dua Spesies Dinosaurus Baru Ditemukan di China, seperti Apa Persisnya?

KOMPAS.com - Para ilmuwan telah mengonfirmasi penemuan dua spesies dinosaurus baru berukuran besar di barat laut China.

Sejumlah fosil telah muncul dari wilayah barat laut China dalam beberapa tahun terakhir, termasuk Xinjiang dan Turpan-Hami Basin.

Fosil tersebut termasuk sejumlah pterosaurus (reptil terbang), telur dan embrio yang diawetkan, serta serta fragmen fosil tulang belakang dan tulang rusuk.

Sejak saat itu, para peneliti menentukan bahwa dua dari spesimen itu berasal dari spesies yang sebelumnya tidak diketahui.

Spesies tersebut diberi nama Silutitan sinensi dan Hamyitan xinjiangensis.

"Silu" berarti jalan sutra dalam bahasa Mandarin, sementara "titan" dalam bahasa Yunani berarti raksasa.

Melansir CNN, spesimen Silutitan diperkirakan memiliki panjang lebih dari 20 meter, sedangkan spesimen Hamititan memiliki panjang 17 meter.

Para peneliti dari Chinese Academy of Sciences and the National Museum of Brasil, menerbitkan temuan mereka di Scientific Reports.

Fragmen fosil berasal dari periode Kapur awal, sekitar 120 hingga 130 juta tahun yang lalu.

Kedua spesies baru itu sama-sama milik keluarga Sauropoda, sekelompok dinosaurus pemakan tumbuhan yang dikenal dengan ciri khas leher panjang mereka.

Ini merupakan hewan terbesar yang pernah berjalan di Bumi.

Selain satu spesies pterosaurus dan gigi theropoda, kedua dinosaurus ini juga merupakan vertebrata pertama yang dilaporkan di wilayah tersebut.

"Ini meningkatkan keragaman fauna serta informasi tentang sauropoda China," kata penelitian tersebut.

Spesimen ketiga yang dipelajari para peneliti bukanlah spesies baru, tetapi mungkin adalah Sauropoda somphospondylan, sekelompok dinosaurus yang hidup dari periode Jurassic hingga akhir periode Cretaceous.

Para peneliti telah membuat sejumlah penemuan di China selama beberapa dekade terakhir.

Hal ini dapat menjelaskan lebih banyak tentang keragaman sauropoda di Asia Timur, meski masih ada perdebatan tentang hubungan antara spesies dan klasifikasi taksonomi mereka.

Dengan penemuan fosil yang menarik tersebar di seluruh negeri, China sedang mengalami zaman keemasan paleontologi.

Awal tahun ini, peneliti menemukan dinosaurus diawetkan sambil duduk di sarang telur dengan embrio fosil di tenggara China, sementara spesies baru lainnya ditemukan di timur laut China September lalu.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/08/14/091000465/dua-spesies-dinosaurus-baru-ditemukan-di-china-seperti-apa-persisnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke