Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Nostalgia Idul Fitri: Anda Generasi Kartu Lebaran, SMS, BBM, atau WhatsApp?

Kartu Lebaran dikirimkan melalui jasa pos, tempel perangko, hingga diterima oleh penerimanya.

Atau, Anda termasuk generasi pesan singkat alias SMS yang karib dengan kata-kata ini: "Ketika mulut tak mampu berucap, ketika telinga tak mampu mendengar, ketika tangan tak mampu berjabat, ketika kaki tak mampu melangkah."

Kata-kata di atas sempat hits karena jadi template ucapan Selamat Lebaran.

Kini, di era digital, kartu Lebaran tinggal kenangan, mengirimkan SMS kini beralih melalui aplikasi percakapan. 

Demikian pula ketika ingin mengirim ucapan Lebaran jepada kerabat atau sanak saudara.

Ucapan Lebaran yang dikirim berbentuk kartu. Tak jarang, kartu itu dihias dan ditulis sedemikian rupa agar nampak lebih indah.

Butuh perjuangan lebih untuk mengirim kartu Lebaran. Kita harus membeli perangko, mengirimnya ke kantor pos, kemudian menunggu beberapa hari agar kartu sampai ke penerima.

Namun, justru usaha yang lebih itulah yang membuat ucapan melalui kartu Lebaran memiliki kesan mendalam dan amat sangat istimewa.

Selain itu, terasa lebih personal. Ada yang kangen mengirim atau menerima kartu Lebaran?

SMS memungkinkan kita mengirim pesan teks pada keluarga atau kerabat.

Ada batasan karakter untuk setiap SMS yang kita kirim. Akan tetapi, itu tidak jadi halangan.

Justru ucapan Lebaran melalui SMS memiliki ciri khas tersendiri karena menggunakan singkatan-singkatan kata.

Namun, untuk mengirim pesan SMS, kita harus menyimpan terlebih dulu nomor-nomor orang yang akan kita kirimi pesan.

Sayangnya, di masa sekarang, alih-alih menerima pesan hangat dari kerabat, kita lebih banyak menerima pesan spam dari tawaran pinjaman online, tautan phising, bahkan tawaran santet melalui SMS.

Berbeda dengan ponsel lain, BlackBerry memiliki fitur yang bisa mengirim pesan kepada sesama pengguna ponsel yang sama, disebut BlackBerry Messenger (BBM).

BBM pun mulai dikembangkan untuk dapat digunakan pada lintas platform, seperti Android, iOS dan Windows Phone.

Kita bisa mengirim pesan ke seluruh kontak BBM secara bersamaan atau broadcast messege. Ucapan Lebaran pun jadi lebih praktis dengan fitur ini.

Sayangnya, BBM yang dimiliki oleh PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (Emtek) telah ditutup dan tak lagi dapat digunakan sejak 31 Mei 2019.

Kita bisa mengunggah ucapan Lebaran, baik dengan menandai orang-orang tertentu atau mengirimnya di grup Facebook.

Ucapan Lebaran bisa disertai dengan gambar, foto, video atau hanya berupa pesan saja.

Belakangan, kita disuguhi dengan fitur Story yang memungkinkan juga jadi medium ucapan Lebaran.

Hingga saat ini, WhatsApp masih jadi pilihan untuk mengirim ucapan Lebaran lewat pesan. Sementara itu, SMS semakin terus ditinggalkan.

Namun, pada 15 Mei 2021, WhatsApp akan melakukan pembaruan.

Pengguna yang ingin terus menggunakan layanan ini perlu menyetujui pembaruan sebelum batas waktu itu.

Ucapan Lebaran pun bisa kita sampaikan di Instagram, dengan mengunggah foto bersama keluarga atau gambar kartu Lebaran virtual.

Tanpa perlu menandai atau mengirim pesan pada beberapa orang, seluruh orang yang mengikuti akun Instagram kita akan bisa meliha ucapan yang kita unggah. 

Apa pun mediumnya, ucapan Lebaran akan selalu jadi momen hangat saat Idul Fitri.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/05/10/120500965/nostalgia-idul-fitri--anda-generasi-kartu-lebaran-sms-bbm-atau-whatsapp-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke