Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[HOAKS] Chip Microsoft Dimasukkan ke Vaksin Covid-19 Pfizer

KOMPAS.com - Sebuah unggahan di media sosial Facebook menyebutkan bahwa vaksin Covid-19 buatan Pfizer-BioNTech, menyisipkan chip komputer buatan Microsoft di dalamnya.

Unggahan tersebut menyebutkan, chip Microsoft dimasukkan ke dalam vaksin untuk mengurangi efek samping yang muncul pasca-vaksinasi.

Dengan tambahan chip tersebut, vaksin Pfizer disebutkan dapat mengurangi efek kelelahan dan nyeri pasca-vaksinasi, serta meningkatkan kepekaan indera penerima vaksin.

Dari penelusuran tim Cek Fakta Kompas.com, informasi tersebut tidak benar alias hoaks.

Unggahan yang beredar itu mengutip artikel yang dimuat di website TheStonkMarket, sebuah web yang menyatakan dengan jelas bahwa artikel-artikelnya tidak boleh ditelan mentah-mentah..

Dalam keterangan website itu, tertulis bahwa TheStonkMarket.com adalah situs berisi artikel-artikel satir mengenai industri keuangan dan pasar modal.

Tujuan utama dari situs tersebut adalah membuat artikel yang bersifat humor dan satir, serta diharapkan bisa membuat harga saham naik.

Narasi yang beredar

Informasi tersebut disebarkan di Facebook oleh akun bernama Wallang Perra.

Adapun informasi tersebut diunggah di grup publik bernama The Voice Of Mul, Baiyer & Lumusa pada Rabu (14/4/2021).

Berikut narasi selengkapnya (diterjemahkan ke bahasa Indonesia):

"AKHIRNYA PFIZER MENGAKU MEMASUKKAN CHIP/TEKNOLOGI NANO MICROSOFT (BILL GATES) KE DALAM VAKSIN SEBELUM ADA YANG MENYADARI TAKTIK MEREKA DAN MEMBONGKARNYA DI LABORATORIUM...dan alasan apa yang akan mereka berikan karena telah mencoba mengendalikan hidup seseorang...apakah kita ini binatang uji coba? Siapa yang memberikan mereka wewenang untuk mengendalikan tubuh manusia? Apa mereka sekarang mencoba menjadi Tuhan? VAKSIN SEMACAM ITU JELAS TIDAK BOLEH BEREDAR DI PNG (Papua Nugini) KARENA DAPAT MENGACAUKAN MANUSIA...YA TUHAN SIAPA YANG TAHU APA YANG AKAN MEREKA LAKUKAN BEGITU MEREKA BERHASIL MENGENDALIKAN MANUSIA...PENYEBARAN TEKNOLOGI 5G KE SELURUH DUNIA JELAS MERUPAKAN BAGIAN DARI RENCANA JAHAT INI...WAHAI ANGGOTA GRUP TOLONG PERIKSA SENDIRI LINK BERIKUT UNTUK MEMBACA ARTIKEL SELENGKAPNYA...DAN LIHATLAH KEBENARANNYA..."

Unggahan tersebut juga menyertakan tangkapan layar laman website www.valuewalk.com, yang menampilkan potongan artikel sebagai berikut (diterjemahkan ke bahasa Indonesia):

"Pfizer Umumkan Pembaruan Vaksin Covid-19, Kini Dengan Tambahan Chip Microsoft untuk Mengurangi Efek Samping

Pfizer baru saja merilis pernyataan resmi kepada investor, yang menyebutkan bahwa perusahaan telah meneken kontrak dengan Microsoft untuk mengintegrasikan chip processor Pluton ke dalam vaksin, guna mengurangi efek samping.

Dalam pernyataan resmi itu, disebutkan bahwa vaksn Pfizer dapat mengurangi efek kelelahan dan nyeri pasca-vaksinasi, serta meningkatkan kepekaan indera penerima vaksin.

CEO Microsoft memuji pembaruan vaksin Covid-19 Pfizer

CEO Microsoft Satya Nadella mengatakan "Ini adalah revolusi besar dalam dunia medis, dengan penambahan chip canggih Pluton dari Microsoft, pelacakan data penerima vaksin menjadi lebih muda. Kami dapat menggunakan chip ini untuk mengatur suhu tubuh, mengurangi kemungkinan terpapar Covid-19, dan membuat seseorang lebih mungkin memilih produk kami,"

Penelusuran Kompas.com

Untuk mengetahui kebenaran informasi tersebut, tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri artikel yang disertakan dalam unggahan Facebook tersebut.

Pada bagian bawah artikel yang diunggah di situs www.valuewalk.com, terdapat keterangan bahwa artikel tersebut pertama kali dipublikasikan oleh situs The Stonk Market.

Ketika dicek di situs TheStonkMarket.com, ditemukan bahwa judul dan isi artikel sama.

Kemudian, pada bagian keterangan, disebutkan bahwa TheStonkMarket.com adalah sebuah situs yang menampilkan artikel-artikel bersifat satir serta humor mengenai industri keuangan dan pasar modal.

Tujuan utama dari situs tersebut adalah membuat artikel yang bersifat humor dan satir, serta diharapkan bisa membuat harga saham naik.

Sementara itu, mengutip AFP Fact Check, Senin (19/4/2021) dari penelusuran arsip siaran pers Pfizer dan Microsoft hingga Minggu (18/4/2021), tidak ditemukan adanya pengumuman mengenai "pembaruan vaksin" seperti yang tercantum dalam artikel The Stonk Market, maupun unggahan Facebook yang beredar.

Kesimpulan

Dari penelusuran tim Cek Fakta Kompas.com, informasi yang menyebutkan bahwa vaksin Covid-19 buatan Pfizer-BioNTech telah diperbarui dengan tambahan chip komputer Microsoft adalah tidak benar alias hoaks.

Informasi tersebut diambil dari potongan artikel yang bersumber dari situs humor dan satir seputar industri keuangan, The Stonk Market.

Selain itu, baik Pfizer maupun Microsoft juga tidak pernah merilis pengumuman yang menyebutkan adanya pembaruan terhadap vaksin Covid-19 buatan Pfizer.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/04/26/121000065/hoaks-chip-microsoft-dimasukkan-ke-vaksin-covid-19-pfizer

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke