Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Angka Kematian Global Akibat Covid-19 Tembus 800.000

KOMPAS.com - Jumlah kematian akibat virus corona di dunia melampaui 800.000 orang.

Menurut perhitungan Reuters, Minggu (23/8/2020), yang didasarkan pada data dua pekan terakhir, hampir 5.900 orang meninggal dunia setiap 24 jam akibat virus corona.

Angka itu setara dengan 246 orang meninggal akibat Covid-19 per jam, atau satu orang meninggal setiap 15 detik.

Amerika Serikat (AS), Brazil, dan India, menjadi negara dengan kasus Covid-19 terbanyak di dunia dan menyumbang penambahan kasus kematian terbanyak.

Reuters menghitung, tingkat kematian di AS dan Brazil sebesar 3 persen.

Sedangkan, tingkat kematian di India relatif rendah, yaitu 1,9 persen dibandingkan rata-rata dunia sebesar 3,5 persen.

Berdasakan data Worldometers, Minggu (23/8/2020), angka kematian global akibat Covid-19 ada sebanyak 808.703 kasus.

AS yang berada di peringkat pertama penyebaran virus corona mencatatkan ada 5.841.428 kasus positif. 

Dari jumlah tersebut, ada sebanyak 180.174 orang meninggal dan 3.148.080 lainnya sembuh.

Peringkat kedua, Brazil mencatatkan ada 3.582.698 pasien positif Covid-19, dengan jumlah kematian 114.277 orang dan 2.709.638 lainnya sembuh.

Kemudian, peringkat ketiga ditempati India dengan 3.044.940 kasus virus corona. 

Angka kematian akibat Covid-19 di India ada sebanyak 56.846 kasus. Sedangkan kesembuhan mencapai 2.280.566 kasus.

Berakhir 2 tahun

Sebelumnya, Diretur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus, berharap pandemi virus corona akan berakhir dalam waktu kurang dari dua tahun.

Perkiraan itu mengacu pada kasus flu Spanyol pada 1918 membutuhkan waktu dua tahun untuk bisa diatasi.

Akan tetapi, dengan kemajuan teknologi saat ini, ia menyakini dunia mengatasi virus corona dalam waktu yang lebih singkat.

"Tentunya dengan lebih banyak konektivitas, virus memiliki peluang lebih besar untuk menyebar," kata Tedros seperti dilansir dari BBC, Sabtu (22/8/2020).

"Tetapi pada saat yang sama, kami juga memiliki teknologi untuk menghentikannya, dan pengetahuan untuk menghentikannya," sambungnya.

https://www.kompas.com/tren/read/2020/08/23/124836965/angka-kematian-global-akibat-covid-19-tembus-800000

Terkini Lainnya

Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Tren
Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D saat Terpapar Sinar Matahari?

Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D saat Terpapar Sinar Matahari?

Tren
Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Tren
7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

Tren
BMKG: Beberapa Wilayah Indonesia yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 4-5 Mei 2024

BMKG: Beberapa Wilayah Indonesia yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 4-5 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Irak | Tragedi Runtuhnya Jalan Tol di China

[POPULER TREN] Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Irak | Tragedi Runtuhnya Jalan Tol di China

Tren
Masalah Tiga Tubuh

Masalah Tiga Tubuh

Tren
Jadwal Lengkap Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Jadwal Lengkap Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Pendaftaran Sekolah Kedinasan STAN, IPDN, dan STIS Dibuka Mei 2024

Pendaftaran Sekolah Kedinasan STAN, IPDN, dan STIS Dibuka Mei 2024

Tren
Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Caranya

Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Caranya

Tren
Ramai soal Sesar Sumatera Disebut Picu Tsunami pada 2024, BMKG: Hoaks

Ramai soal Sesar Sumatera Disebut Picu Tsunami pada 2024, BMKG: Hoaks

Tren
Warganet Keluhkan Sering Sakit Usai Vaksin AstraZeneca, Epidemiolog: Vaksin Tak Bikin Rentan Sakit

Warganet Keluhkan Sering Sakit Usai Vaksin AstraZeneca, Epidemiolog: Vaksin Tak Bikin Rentan Sakit

Tren
Aturan Batas Usia Masuk TK, SD, SMP, SMA di PPDB 2024, Simak Syaratnya

Aturan Batas Usia Masuk TK, SD, SMP, SMA di PPDB 2024, Simak Syaratnya

Tren
Membedah Kekuatan Guinea U23, Lawan Indonesia di Perebutan Tiket Terakhir ke Olimpiade Paris

Membedah Kekuatan Guinea U23, Lawan Indonesia di Perebutan Tiket Terakhir ke Olimpiade Paris

Tren
Pria 28 Tahun Ditangkap karena Merampok Rp 60 Juta Menggunakan Gunting

Pria 28 Tahun Ditangkap karena Merampok Rp 60 Juta Menggunakan Gunting

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke