Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Beredar Video Rest Area Tol Cipali Rusak Diterjang Angin Kencang

KOMPAS.com –  Sebuah video mengenai rusaknyasejumlah fasilitas rest area Tol Cipali akibat adanya angin kencang beredar di aplikasi pesan WhatsApp, Minggu (12/1/2020).

Dalam video tersebut terlihat beberapa benda berterbangan dan beberapa orang terlihat berupaya menyelamatkan diri.

Dalam video yang beredar tersebut juga disertakan pula narasi:

“Astagfirullah Rest area tol cipali KM 166,”

Corporate Communication Dept Head Astra Tol Cipali, Theresia Dyah membenarkan peristiwa yang terjadi dalam video tersebut.

Menurut dia, hujan disertai angin kencang sempat menerjang wilayah tol Cipali, tepatnya di sekitar Km 166, arah Cirebon pada Sabtu (11/1/2020) sekitar pukul 15.30 WIB.

"Akibatnya beberapa fasilitas PJU dan SPBU yang berada di rest area KM 166 tidak berfungsi secara maksimal," ujarnya seperti dalam rilis yang diterima Kompas.com, Minggu (12/1/2020).


Lalin lancar

Kendati sejumlah fasilitas sempat rusak, namun sejauh ini, sudah dilakukan sejumlah penanganan oleh ASTRA tol Cipali bersama dengan pengelola rest area KM 166. Hasilnya, kondisi rest area dan PJU telah berfungsi kembali.

"Sementara itu, kondisi lalu lintas di lajur Km 166 dapat dilalui dengan normal dan lancar oleh pengguna jalan," imbuhnya.

Selain itu, pihaknya juga mengingatkan kepada pengguna jalan untuk tetap berhati-hati dalam berkendara.

“Cek kembali kondisi kendaraan sebelum berkendara apabila letih segera beristirahat di rest area yang berada di ruas tol cipali,” katanya lagi

Apabila terjadi kendala di ruas tol Cipali masyarakat diimbau untuk menghubungi info layanan tol Cipali 0260 7600 600 serta mem-follow akun resmi tol Cipali @lintasmarga serta Instagram @astratolcipali.

https://www.kompas.com/tren/read/2020/01/12/123300165/beredar-video-rest-area-tol-cipali-rusak-diterjang-angin-kencang

Terkini Lainnya

Indonesia Masih Berpeluang Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Ini Skenarionya

Indonesia Masih Berpeluang Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Ini Skenarionya

Tren
Indonesia Mulai Memasuki Musim Kemarau, Kapan Puncaknya?

Indonesia Mulai Memasuki Musim Kemarau, Kapan Puncaknya?

Tren
Ilmuwan Pecahkan Misteri 'Kutukan Firaun' yang Tewaskan 20 Orang Saat Membuka Makam Tutankhamun

Ilmuwan Pecahkan Misteri "Kutukan Firaun" yang Tewaskan 20 Orang Saat Membuka Makam Tutankhamun

Tren
3 Keputusan VAR yang Dinilai Rugikan Garuda Muda di Laga Indonesia Vs Uzbekistan

3 Keputusan VAR yang Dinilai Rugikan Garuda Muda di Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Tren
Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pemerhati Kritisi Persoalan Komunikasi dan Transparansi

Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pemerhati Kritisi Persoalan Komunikasi dan Transparansi

Tren
Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Kelapa Muda? Ini Kata Ahli

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Kelapa Muda? Ini Kata Ahli

Tren
Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Uzbekistan, Soroti Keputusan Kontroversial Wasit

Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Uzbekistan, Soroti Keputusan Kontroversial Wasit

Tren
Pengakuan Guru SLB soal Alat Belajar Tunanetra yang Ditahan Bea Cukai

Pengakuan Guru SLB soal Alat Belajar Tunanetra yang Ditahan Bea Cukai

Tren
Ikan Kembung, Tuna, dan Salmon, Mana yang Lebih Baik untuk MPASI?

Ikan Kembung, Tuna, dan Salmon, Mana yang Lebih Baik untuk MPASI?

Tren
Sosok Shen Yinhao, Wasit Laga Indonesia Vs Uzbekistan yang Tuai Kontroversi

Sosok Shen Yinhao, Wasit Laga Indonesia Vs Uzbekistan yang Tuai Kontroversi

Tren
Daftar Provinsi yang Menggelar Pemutihan Pajak Kendaraan Mei 2024

Daftar Provinsi yang Menggelar Pemutihan Pajak Kendaraan Mei 2024

Tren
Jadi Faktor Penentu Kekalahan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23, Apa Itu VAR?

Jadi Faktor Penentu Kekalahan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23, Apa Itu VAR?

Tren
Kapan Waktu Terbaik Olahraga untuk Menurunkan Berat Badan?

Kapan Waktu Terbaik Olahraga untuk Menurunkan Berat Badan?

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 30 April hingga 1 Mei 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 30 April hingga 1 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Manfaat Air Kelapa Muda Vs Kelapa Tua | Cara Perpanjang STNK jika Pemilik Asli Kendaraan Meninggal Dunia

[POPULER TREN] Manfaat Air Kelapa Muda Vs Kelapa Tua | Cara Perpanjang STNK jika Pemilik Asli Kendaraan Meninggal Dunia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke