Bom ini dilengkapi dengan parasut khusus yang akan memperlambat kecepatannya ketika jatuh.
Tsar Bomba diperkirakan meledak sekitar 4 kilometer atau 2,5 mil di atas tanah.
Baca juga: Perang Nuklir: Tipe, Contoh, dan Dampaknya
Dampak dari uji coba Tsar Bomba adalah menghasilkan awan jamur setinggi lebih dari 60 kilometer dengan kilatan ledakan yang terlihat hingga 1.000 kilometer jauhnya.
Dampak lainnya dari Tsar Bomba adalah rusaknya sebuah desa bernama Severny, yang letaknya 55 kilometer dari titik ledak.
Selain itu, diperkirakan panas akibat ledakan bom ini juga menyebabkan luka bakar tingkat tiga hingga jarak 100 kilometer.
Karena dampak yang mengenaskan ini, dikeluarkan sebuah perjanjian bernama Perjanjian Larangan Uji Coba Nuklir Parsial pada 1963.
Tujuan perjanjian ini adalah untuk menghentikan uji coba bom nuklir di atmosfer, luar angkasa, dan di bawah air.
Apakah Tsar Bomba pernah digunakan?
Menurut sejarah, Tsar Bomba tidak pernah dipertimbangkan untuk digunakan.
Mengingat ukuran dan beratnya yang cukup besar, bom ini tidak dapat digunakan oleh rudal balistik.
Sebaliknya, Tsar Bomba harus diangkut dengan pesawat konvensional yang dapat dengan mudah dihentikan sebelum jatuh ke titik ledak.
Oleh sebab itu, Tsar Bomba dianggap sebagai senjata propaganda yang diciptakan Uni Soviet.
Referensi: