Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Buruh Indonesia: Gerakan Pekerja pada Masa Soekarno

Kompas.com - 04/05/2023, 19:00 WIB
Susanto Jumaidi,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Organisasi-organisasi buruh tersebut tetap aktif melakukan gerakan politik, termasuk dalam upaya nasionalisasi perusahaan-perusahaan asing.

Musso dan buruh Indonesia

Popularitas kaum buruh mengalami dinamika yang besar ketika Musso pulang dari Rusia pada 1948. Ia kemudian memimpin kaum buruh Indonesia.

Musso yang kala itu memimpin PKI mengusulkan membentuk badan bernama Front Demokrasi Rakyat (FDR) untuk mengakomodasi perjuangan kemerdekaan.

Melalui FDR, Musso berharap para pekerja dapat mengendalikan pemerintahan dan menolak pemerintah yang kompromis terhadap imperialis.

Baca juga: Musso, Pimpinan Pemberontakan PKI di Madiun

Sebagai arah gerak FDR, Musso mengemukakan gagasan baru, yaitu kapitalis tetap dipertahankan untuk kepentingan ekonomi nasional, tetapi hak istimewa pemodal asing dan petani kaya harus dihapuskan.

Arah gerakan yang digagas oleh Musso itu ternyata menarik simpatisan para ketua organisasi buruh Indonesia.

Oleh karena itu, PBI (Partai Buruh Indonesia), Pesindo, Organisasi Buruh Seluruh Indonesia (SOBSI) dan Barisan Tani Indonesia (BTI) menyatukan diri dalam PKI.

Baca juga: Latar Belakang Pemberontakan PKI di Madiun

Namun, lagi-lagi gerakan ini kembali hancur, bahkan kehilangan marwah buruh Indonesia tatkala Musso mendeklarasikan Republik Soviet Indonesia di Madiun pada 1948.

Deklarasi yang disusul gerakan revolusi agraria itu ditumpas oleh TNI AD.

Peristiwa Juli 1948 ini menjadi titik balik lunturnya marwah FDR dan PKI sebagai wadah perjuangan yang beranggotakan kaum buruh Indonesia.

Hal ini diperkuat lagi setelah ditandatanganinya perjanjian KMB 1949 yang membuat upaya nasionalisasi perusahaan asing oleh kaum buruh sia-sia.

Baca juga: Konferensi Meja Bundar: Latar Belakang, Tujuan, Hasil, dan Dampaknya

Referensi:

  • Sulistyo, B. (2018). Pasang Surut Gerakan Buruh Indonesia. Lensa Budaya: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Budaya, 13(2).
  • Ningsih, Y. E. (2018). Perubahan Posisi Indonesia dalam Perburuhan: Studi Perbandingan Buruh Migran Masa Kolonial dan Masa Reformasi. Sejarah dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya, 12(2), 194-199.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com