Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Umayyah bin Khalaf, Pedagang Kikir yang Membenci Rasulullah

Kompas.com - 12/07/2022, 15:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Widya Lestari Ningsih

Tim Redaksi

Nabi Muhammad tentunya dengan tegas menolak permintaan itu. Kendati demikian, Umayyah tidak berhenti mencari cara agar ajaran Nabi Muhammad tidak semakin meluas.

Setelah perjuangan panjang, Umayyah berhasil membuat sebagian penduduk mengolok-olok Rasulullah.

Mendapati hal ini, Rasulullah memilih tetap bersabar dan tidak memberi tindakan balasan kepada mereka yang mencemoohnya.

Baca juga: Hubal, Berhala Paling Dimuliakan Masyarakat Mekkah Zaman Jahiliyah

Ilustrasi saat Bilal bin Rabah disiksa oleh Umayyah bin Khalaf setelah ketahuan masuk Islam.Wikimedia Commons Ilustrasi saat Bilal bin Rabah disiksa oleh Umayyah bin Khalaf setelah ketahuan masuk Islam.
Menyiksa Bilal bin Rabah

Selain dikenal kikir, Umayyah bin Khalaf juga dikenal sebagai sosok yang kejam. Ia kerap menyiksa beberapa budaknya secara tidak manusiawi.

Salah seorang budaknya yang disiksa karena memutuskan memeluk agama Islam adalah Bilal bin Rabah.

Bilal bin Rabah adalah budak berkulit hitam Umayyah bin Khalaf yang mengalami penyiksaan teramat berat setelah diketahui menjadi pengikut agama Nabi Muhammad, yakni Islam.

Cara Umayyah bin Khalaf menyiksa Bilal bin Rabah adalah dengan membawanya ke tengah gurun dan memanggangnya di bawah terik matahari setelah tidak diberi makan dan minum selama satu hari.

Selama beberapa waktu, Umayyah terus melakukan penyiksaan terhadap Bilal, sampai akhirnya Abu Bakar Ash-Shiddiq datang untuk bernegosiasi dengannya.

Menurut riwayat, demi membebaskan Bilal dari penyiksaan, Abu Bakar membelinya dengan harga tujuh uqiyyah atau 40 uqiyyah emas, hingga akhirnya Umayyah setuju.

Baca juga: Kondisi Masyarakat Arab Jahiliyah

Wafat

Siksaan dan perbuatan jahat yang dilakukan Umayyah baru bisa terhenti setelah Perang Badar terjadi pada 13 Maret 624.

Umayyah dipaksa oleh Abu Jahal, pemimpin kaum kafir Quraisy, untuk ikut dalam pertempuran melawan umat Muslim dalam Perang Badar.

Sebenarnya Umayyah tidak ingin melakukannya, tetapi ia tidak punya pilihan lain dan justru meninggal di Perang Badar.

Sosok yang membunuh Umayyah di Perang Badar adalah Bilal bin Rabah, mantan budaknya yang telah ia siksa dengan kejam.

 

Referensi:

  • Ash-Shallabi, Ali Muhammad. (2002). Biografi Abu Bakar Ash-Shiddiq. Jakarta: Pustaka Al-Kautsar.
  • Hisyam, Ibnu. (2019). Sirah Nabawiyah-Ibnu Hisyam. Jakarta: Qisthi Press.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com