Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Herman Johannes: Masa Muda, Peran, dan Kiprah

Kompas.com - 08/07/2021, 10:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Herman Johannes adalah pria kelahiran Rote, Nusa Tenggara Timur, 28 Mei 1912. 

Ia dikenal sebagai seorang pendidik dan ilmuwan. 

Tahun 1961, Herman pernah menjabat sebagai Rekrot Universitas Gadjah Mada sampai 1966. 

Kemudian, ia menjabat sebagai koordinator Perguruan Tinggi (Koperti) pada 1966 sampai 1979. 

Selain itu, Herman juga aktif dalam bidang politik. Ia pernah menjadi anggota Dewan Pertimbangan Agung (DPA) RI tahun 1968 sampai 1978. 

Tidak hanya itu, Herman juga penah menjadi peracik bom semasa Agresi Militer Belanda I dan II.  

Baca juga: Maskoen Soemadiredja: Kiprah dan Perjuangannya

Kehidupan

Herman Johannes lahir di Rote, NTT, 28 Mei 1912. 

Ia menempuh pendidikan sekolah dasar dan menengah di Kupang, Makassar, dan Jakarta. 

Berkat prestasinya selama di AMS (setingkat SMA), ia pun mendapat beasiswa untuk berkuliah di Technische Hogeschool (THS) atau Sekolah Tinggi Teknik di Bandung. 

Namun, kuliahnya tidak dapat terselesaikan tepat waktu. 

Kala itu, Jepang tengah menduduki Indonesia, sehingga THS dan beberapa perguruan tinggi lainnya harus ditutup. 

Tahun 1946, Herman baru berhasil mendapat gelar insinyur.

Selagi kuliah, Herman turut terlibat dalam beberapa kegiatan organisasi. Ia bersama teman-temannya mendirikan Timorsche Jongeren yang ia ketuai sendiri. 

Organisasi ini kemudian berganti nama menjadi Perserikatan Kebangsaan Timor (PKT). PKT bertujuan untuk memajukan masyarakat Timor. 

Tidak hanya itu, sewaktu kuliah ini sosok Johannes sebagai ilmuwan juga mulai terlihat. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com