Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Riwayat Kolang-Kaling, Pohonnya Terpenting Kedua setelah Kelapa

KOMPAS.com - Kolang-kaling adalah makanan khas di masa Ramadhan yang berasal dari buah pohon aren.

Masyarakat Betawi, misalnya, menyebut kolang-kaling dengan nama buah atap atau atep.

Pohon aren dengan segala kegunaannya adalah pohon terpenting kedua setelah kelapa.

Nama Latin pohon aren adalah Arenga pinnata.

Sama halnya pohon kelapa, daun pohon aren bisa dipakai untuk bahan atap rumah.

Tulang dun pohon aren dipakai untuk bahan sapu lidi.

Pohon aren

Laman Kompas.com sebagai bahan literatur edisi 31 Maret 2023 menyebut bahwa sebaran pohon aren ada di Jawa dan Sumatra.

Dari segi fisik, kolang-kaling Sumatra lebih besar ukurannya ketimbang kolang-kaling Jawa.

Kendati demikian, kolang-kaling Jawa terasa lebih kenyal ketimbang Sumatra.

Kemudian, riwayat kolang-kaling menuju pada kuliner kolang-kaling sebagai salah satu kearifan lokal di Betawi, Jakarta.

Laman dinaskebudayaanjakarta.go.id edisi 11 Oktober 2022 memberikan informasi bahwa kuliner kolang-kaling disebut juga beluruk.

Kuliner kolang-kaling di khazanah Betawi disajikan dalam dua kesempatan.

Di masa Ramadhan, kolang-kaling adalah pelengkap kuliner es campur maupun kolak.

Sementara, masyarakat Betawi saat Lebaran menyajikan kuliner kolang-kaling tanpa bahan makanan lain.

Di masa Lebaran, kolang-kaling tersaji dengan varian warna putih, hijau, dan merah.

Bahan pewarna kolang-kaling berasal dari bahan alami seperti daun suji untuk warna alami hijau.

Pewarnaan kolang-kaling menjadi lambang karakteristik masyarakat Betawi.

https://www.kompas.com/stori/read/2023/04/01/150000679/riwayat-kolang-kaling-pohonnya-terpenting-kedua-setelah-kelapa

Terkini Lainnya

Hasil Perlawanan Pangeran Antasari

Hasil Perlawanan Pangeran Antasari

Stori
Ragam Reaksi Rakyat Sumatera terhadap Berita Proklamasi Kemerdekaan

Ragam Reaksi Rakyat Sumatera terhadap Berita Proklamasi Kemerdekaan

Stori
Jumlah Pasukan Perang Badar

Jumlah Pasukan Perang Badar

Stori
Konferensi Yalta: Tokoh, Hasil, dan Dampaknya

Konferensi Yalta: Tokoh, Hasil, dan Dampaknya

Stori
Narciso Ramos, Tokoh Pendiri ASEAN dari Filipina

Narciso Ramos, Tokoh Pendiri ASEAN dari Filipina

Stori
Biografi Pangeran Diponegoro, Sang Pemimpin Perang Jawa

Biografi Pangeran Diponegoro, Sang Pemimpin Perang Jawa

Stori
Biografi Mohammad Yamin dan Perjuangannya

Biografi Mohammad Yamin dan Perjuangannya

Stori
Ras yang Mendominasi Asia Timur dan Asia Tenggara

Ras yang Mendominasi Asia Timur dan Asia Tenggara

Stori
Sejarah Kelahiran Jong Java

Sejarah Kelahiran Jong Java

Stori
7 Fungsi Pancasila

7 Fungsi Pancasila

Stori
Sa'ad bin Ubadah, Calon Khalifah dari Kaum Anshar

Sa'ad bin Ubadah, Calon Khalifah dari Kaum Anshar

Stori
JH Manuhutu, Presiden Pertama RMS

JH Manuhutu, Presiden Pertama RMS

Stori
Penyebaran Berita Proklamasi Kemerdekaan di Sunda Kecil

Penyebaran Berita Proklamasi Kemerdekaan di Sunda Kecil

Stori
Apa yang Dimaksud Kepulauan Sunda Besar?

Apa yang Dimaksud Kepulauan Sunda Besar?

Stori
Kenapa Bali, NTB, dan NTT Disebut Sunda Kecil?

Kenapa Bali, NTB, dan NTT Disebut Sunda Kecil?

Stori
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke