Posisi Badan Saat Mendekati Garis Finis Lari Jarak Pendek, Menengah, dan Jauh

KOMPAS.com - Nomor lari pada cabang olahraga atletik terbagi menjadi tiga, yakni lari jarak pendek, menengah, dan jauh.

Kendati sama-sama masuk dalam kategori lari, ada perbedaan dalam teknik yang digunakan. Salah satunya adalah sikap atau posisi badan ketika melewati garis finis.

Nomor lari jarak pendek yang memfokuskan pada kecepatan maksimal sehingga posisi badan saat memasuki garis finis sangat krusial.

Sementara pada lari jarak menengah dan jauh fokus pada kecepatan yang stabil. Hal ini membuat cara atau posisi badan atlet pada saat mendekati garis finis berbeda dengan lari jarak pendek.

Baca juga: Pendaratan Telapak Kaki dalam Lari Jarak Menengah

Simak penjelasan berikut

Posisi Badan Saat Memasuki Garis Finis pada Lari Jarak Pendek

Mengutip dari Modul Pembelajaran SMA PJOK yang disusun oleh Widyantoro (2020), ada tiga  posisi badan atlet pada saat mendekati garis finis adalah:

1. Lari terus tanpa mengubah arah
2. Mencondongkan badan ke depan dan kedua tangan diayunkan ke bawah belakang
3. Dada diputar dengan ayunan tangan ke depan atas sehingga bahu sebelah maju ke depan.

Kendati demikian, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat melewati garis finis pada lari jarak pendek:

Baca juga: 5 Perbedaan Lari Jarak Pendek dengan Menengah

1. Jangan dilakukan dengan melompat, karena akan menghambat kecepatan
2. Tidak perlu melihat ke kiri atau ke kanan
3. Jangan mengurangi kecepatan sebelum melewati garis finis
4. Setelah melewati garis finish jangan berhenti mendadak.

Posisi Badan Saat Memasuki Garis Finis pada Lari Jarak Menengah

Masih mengutip dalam buku yang sama, berikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan ketika melewati garis finis dalam lari jarak menengah:

1. Frekuensi kaki dipercepat, langkah diperlebar
2. Jangan melakukan gerakan melompat pada saat memasuki garis finis
3. Perhatian dipusatkan pada garis finis
4. Apabila ada pita jangan berusaha meraih dengan tangan
5. Setelah melewati garis finish jangan berhenti mendadak.

Baca juga: Lintasan Lari Jarak Pendek

Posisi Badan Saat Memasuki Garis Finis pada Lari Jarak Jauh

1. Dada dicondongkan ke depan dan kepala diposisikan agak menunduk.
2. Ayunkan tangan semaksimal mungkin hingga melebihi pinggul, sehingga dapat menambah kecepatan dan menjaga keseimbangan tubuh karena berlari dengan kecepatan yang sangat tinggi.
3. Fokuskan pandangan ke depan dan jangan mencoba menengok kanan atau kiri serta jangan mengurangi kecepatan.
4. Ketika sampai pada garis finis, putarlah dada ke salah satu sisi, sehingga bahu dapat maju ke depan dan menabrak pita pada garis finis.

Baca juga: Perbedaan Start Jongkok Pendek, Menengah, dan Panjang dalam Lari Jarak Pendek