Soal Tekel Keras, Dele Alli Sudah Maafkan Sterling

KOMPAS.com - Bintang Tottenham Hotspur, Dele Alli, mengaku sudah memafkan tekel keras yang dilakukan oleh pemain Manchester City, Raheem Sterling.

Kedua pemain ini terlibat duel dalam pertandingan pekan ke-25 Liga Inggris antara Tottenham vs Man City, Minggu (2/2/2020).

Tepat pada menit ke-11, Sterling terlambat melakukan tekel sehingga kakinya seperti menginjak engkel kiri Dele Alli.

Seusai laga, Alli mengaku sudah memaafkan dan yakin Sterling tidak melakukan tekel itu dengan niat mencederai.

"Sterling adalah teman baik saya dan saya tahu dia tidak sengaja melakukan itu. Tekel seperti ini biasa terjadi di sepak bola," kata Alli dikutip dari situs web Sky Sports.

"Kami sudah berbicara seusai laga. Namun, pembicaraan itu tidak berjalan baik. Mungkin dia sedang dalam keadaan terpuruk karena Man City kalah," ujar Alli menambahkan.

Baca juga: Tottenham Vs Man City, Pep Sekap Pemainnya Usai Kalah

Tekel Sterling memang menjadi salah satu drama yang terjadi pada laga Tottenham vs Man City.

Kejadian itu menjadi drama karena Sterling hanya mendapat kartu kuning. Alhasil semua pemain Tottenham melakukan protes kepada wasit Mike Dean.

Meski sempat melihat tayangan ulang VAR, Mike Dean tidak menuruti kemauan pemain Tottenham yang ingin Sterling mendapat kartu merah.

Pelatih Tottenham, Jose Mourinho, sendiri sudah melakukan protes kepada asisten wasit hingga mengkritik penggunaan VAR seusai laga.

Terkait dengan hal ini, Dele Alli tidak bisa banyak berkomentar karena tekel Sterling berjalan sangat cepat.

"Saya tidak punya sudut pandang yang bagus untuk melihat tekel Sterling. Semuanya sudah diputuskan oleh wasit," kata Alli.

"Setelah melihat VAR, wasit juga tidak memberi kartu merah. Tidak banyak yang bisa saya lakukan terkait dengan keputusan wasit itu," ujar Alli menambahkan.

Baca juga: 5 Fakta Menarik dari Laga Tottenham Vs Man City di Liga Inggris

Selain tekel Sterling, drama lainnya adalah penalti gagal Ilkay Guendogan pada menit ke-40 dan kartu merah Olexandr Zinchenko di babak kedua.

Setelah bermain 10 orang sejak menit ke-60, Man City langsung kebobolan dua gol yang dicetak oleh Steven Bergwjin (63') dan Son Heung-min (71').

Kekalahan ini membuat peluang Man City mempertahankan gelar juara Liga Inggris semakin menipis.

Man City kini tertahan di peringkat kedua dengan koleksi 51 poin.

The Citizens, julukan Man City, tertinggal 22 angka dari Liverpool di puncak klasemen yang masih belum terkalahkan.