Srikandi Cup 2020, Sahabat Semarang Rindu Dewi Fortuna

SEMARANG, KOMPAS.com - Seri 1 Srikandi Cup 2020 akan kembali berlangsung pada 3-8 Januari 2020.

Putaran pertama liga bola basket putri Indonesia akan berlangsung di Cirebon, Jawa Barat.

Dari enam klub peserta, salah satu yang bakal bertarung adalah Sahabat asal Semarang, Jawa Tengah.

Catatan dari laman srikandicup.com menunjukkan, Sahabat Semarang menyusun rencana kekuatan pada Srikandi Cup 2020.

Adalah pelatih Xaverius Wiwid yang memimpin skuad yang berbasis di GOR Sahabat, Sendang Sari Utara, Semarang sejak 2006 ini memiliki rasa penasaran.

Wiwid, sapaan karibnya, punya sederet prestasi.

Ia membawa tim basket SD, SMP, dan SMA Sekolah Tritunggal, Semarang, menjadi jawara pada turnamen bola basket Wali Kota Cup 2008.

Wiwid, juga sukses membawa tiga kali juara Kejurnas Kelompok Umur 18 (KU18) bagi Tim Putri Jawa Tengah.

Lantas, di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON), tangan dingin Wiwid mengantarkan Tim Putri Jawa Tengah meraih medali emas pada 2012 dan 2016.

"Saya ingin meraih trofi juara Srikandi Cup," tutur pria kelahiran Pati, Jawa Tengah, pada 28 Februari 1982 ini.

Bayangkan, lima kali, Sahabat Semarang di bawah asuhannya nyaris menjadi kampiun.

Wiwid dengan segala kepiawaiannya hanya mampu mengantarkan Sahabat Semarang sebagai finalis.

Padahal, di ajang liga bola basket putri Indonesia, Sahabat Semarang sudah berkecimpung mulai dari liga bertajuk Women's National Basketball League (WNBL), Women's Indonesian Basketball League (WIBL), hingga Srikandi Cup.

Ibarat kata, Sahabat Semarang rindu kehadiran Dewi Fortuna demi menjadi pemuncak klasemen akhir Srikandi Cup.

Khususnya, pada Srikandi Cup 2020.

Wiwid membandingkan,"PON dan kejurnas itu memang beda dengan liga."

"Masih ada yang kurang untuk melengkapi CV saya, yakni impian saya dan tentunya Sahabat Semarang, ingin juara Srikandi Cup," gumamnya penuh harap.

Jam terbang

Wiwid mengatakan terus terang bahwa turnamen pramusim Srikandi Cup pada 12-18 Januari 2020 di Pekanbaru, Riau, adalah barometer bagi klub asuhannya.

Wiwid mengaku, pada pramusim itu, dirinya menambah jam terbang sekaligus mematangkan pemain lapis kedua.

"Saya juga melatih kekompakan tim, minus Yuni dan Nana," imbuh pengagum pelatih basket lokal kawakan Wan Amran itu.

Pada pramusim lalu, Sahabat Semarang bertengger di posisi kelima dari tujuh klub peserta.

Raihan Sahabat Semarang adalah 3 kali menang dan 3 kali kalah.

Saat ini, Xaverius Wiwid dan asistennya Deny Sartika tengah mengemas modal untuk bersiaga di Srikandi Cup 2020.

Saat ini, Sahabat Semarang dihuni para pemain berpostur badan tinggi.

Mereka antara lain Yuni Anggraeni, Dyah Lestari, Egi Mifthakul Jannah, dan Eda Juliana.

Senjata Sahabat Semarang yang diandalkan pula adalah para pemain guard antara lain Nia Titin Sulistyarini dan Ratnani Ayu Pertiwi.

Keduanya terbilang sangat mumpuni dan memiliki kecepatan serta tembakan perimeter yang mematikan.

Kendati begitu, baik Wiwid maupun Deny punya catatan tantangan yang mesti dibenahi.

Anak asuh keduanya kadang terlambat panas dalam bermain.

"Mereka kadang juga kurang suka menghadapi tim yang bermain keras dan masih kurang konsisten di setiap game-nya," ucap Deny Sartika, yang saat pramusim lalu didapuk menjadi pelatih.

"Anak-anak harus bisa lepas dari tekanan tim lawan yang melakukan penjagaan full court press," kata Deny menambahkan.

Roster Tim Sahabat Semarang pada Srikandi Cup 2020

1. Nur Norma Shufairoh ( point forward/PF)
2. Dyah Lestari (PF)
3. Michelle Kartika Swandari (small forward/SF)
4. Joan Callista (guard/G)
5. Dewi Putri Sungging Sari (point guard/PG)
6. Sofiana Widi Astuti (small guard/SG)
7. Ratnani Ayu Pertiwi (SF)
8. Mellisa Purnama Dewi (PG)
9. Danisha Indah Pratiwi (SG)
10. Mariam Ulfah (SG)
11. Eda Juliana (center/C)
12. Shinta Ayu Ramadhani (C)
13. Gabriela Roberta Doop (PF)
14. Yuni Anggraeni (PF)
15. Egi Mifthakul Jannah (C)
16. Nia Titin Sulistyarini (SG)
17. Karrisa Adelia Susanto (PG)
18. Nabila Andini (SF)