Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Cara Agar Pidato Dapat Didengar dan Dipahami Hadirin

Kompas.com - 26/01/2024, 15:56 WIB
Retia Kartika Dewi

Penulis

KOMPAS.com - Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pidato berarti pengungkapan pikiran dalam bentuk kata-kata yang ditujukan kepada orang banyak.

Terkadang pidato yang dibawakan oleh seseorang terdengar membosankan.

Umumnya, hal itu disebabkan karena materi yang dibawakan dan cara penyampaian serta nilai yang terkandung dalam pidato itu kurang bisa membawa hadirin untuk menyelami dan memahami makna yang terkandung dalam uraian pidato.

Baca juga: Pidato: Tujuan, Struktur Teks, dan Metodenya

Dilansir dari buku Lancar Pidato & MC (2017) oleh Astri Novia, orator yang sangat fasih dapat memaparkan pidatornya dengan sederhana, karena ia bisa membawakannya dengan penuh kesan, wibawa, dan penuh percaya diri.

Lalu, bagaimana agar menjadi orator yang baik dan bisa menyampaikan pidato dengan jelas serta didengar hadirin?

Dikutip dari buku Cara Praktis Belajar Pidato, MC, dan Penyiar Radio (2017) oleh Ristina Yani Puspita, dijelaskan ada 6 cara agar pidato kita jelas dan didengar hadiri.

Baca juga: Perbedaan Ceramah, Pidato, dan Khotbah

Berikut rinciannya:

  • Perhatikan artikulasi

Cara Anda mengucapkan kata-kata dapat menjadi faktor besar dalam memengaruhi orang lain.

Orang yang salah mengucapkan kata-kata biasanya dianggap kurang cocok sebagai seorang pembicara.

Untuk itu, hal yang harus Anda perhatikan adalah artikulasi. Artikulasi adalah kejelasan pengucapan atau pelafalan kata.

Artikulasi yang tidak jelas bisa terjadi karena berbicara terlalu cepat, berbicara dengan rahang atau mulut yang kurang terbuka, dan karena penggunaan alat bicara yang tidak tepat dalam mengucapkan huruf-huruf tertentu.

  • Volume

Volume diartikan sebagai keras lembutnya kita berbicara.

Volume tergantung dari berapa banyaknya udara yang ditekan melalui tali suara.

Idealnya suara kita terdengar oleh semua audiensi di dalam ruang tersebut.

Selain volume, tempo atau speed yang digunakan juga perlu diperhatikan. Bila kita berbicara terlalu cepat, bisa jadi artikulasi menjadi tidak jelas sehingga informasi tidak bisa diterima dengan baik.

Baca juga: Contoh Pidato Bahasa Inggris tentang Catur

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Skola
Hubungan Antargatra

Hubungan Antargatra

Skola
Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Skola
Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Skola
Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com