KOMPAS.com - Saat kita akan mendaftar pekerjaan, maka salah satu syarat yang diberlakukan adalah wawancara.
Dikutip dari buku 75 Cara Ampuh Lolos Wawancara Kerja (2008) oleh Dian K.P, wawancara adalah faktor yang paling menentukan apakah calon karyawan tersebut akan diterima oleh perusahaan atau tidak.
Oleh karena itu, pelamar perlu memahami cara melakukan wawancara kerja yang baik agar dapat lolos dalam tahap wawancara.
Berdasarkan buku Pendekatan Pelayanan Kesehatan Dokter Keluarga (Pendekatan Holistik Komprehensif) (2019) oleh Febri Endra Budi Setyawan, berikut 10 cara melakukan wawancara yang baik:
Baca juga: Contoh Teks Recount tentang Wawancara
Sebagai pihak yang meminta wawancara, baiknya kita menghubungi narasumber secara tertulis ketimbang meneleponnya.
Wawancara akan membuahkan hasil hanya jika dipersiapkan dengan matang dan cermat.
Mampu memahami jenis-jenis wawancara, seperti wawancara terarah, wawancara tidak terarah, dan wawancara semi-terarah.
Hindari melakukan wawancara di tempat-tempat umum, seperti bar, restoran, kafe, dan lainnya.
Anda bisa memilih tempat yang tenang, seperti di kantor.
Baca juga: Wawancara: Manfaat, Macam, dan Contohnya
Terkadang saat wawancara dapat memicu emosi atau sikap sengit. Hal itu dilakukan dengan tujuan bukan memprovokasi, namun untuk menjalin hubungan yang dilandasi sikap saling hormat selama diskusi berlangsung.
Sampaikan penjelasan dengan nada yang tepat seperti netral, toleran, atau baik hati.
Kita tidak akan menumbuhkan rasa percaya lawan bicara dengan pertanyaan bias, bermakna ganda, atau di luar pokok bahasan.
Ada baiknya lakukan dengan menyusun pertanyaan yang jelas, terperinci, setiap kata dipertimbangkan, dan dikemukakan dalam urutan logis seputar persoalan utama.
Baca juga: Pengertian Wawancara dalam Jurnalistik dan 3 Macam Prosesnya
Pertanyaan yang baik adalah yang jelas, terperinci, mudah dipahami, netral, disusun sedemikianrupa sehingga tidak membuat jawabannya.
Namun, memuat makna yang cukup dalam agar jawaban nantinya membuat pewawancara semakin maju mendekati apa yang ingin diperoleh dari narasumber.