KOMPAS.com -Senyawa ion adalah senyawa kimia yang tersusun dari ion-ion yang disatukan oleh gaya elektrostatik yang disebut ikatan ion. Bagaimana penamaan senyawa ion? Untuk mengetahuinya, berikut adalah tata nama senyawa!
Senyawa ion netral secara keseluruhan, tetapi terdiri dari ion bermuatan positif yang disebut kation dan ion bermuatan negatif yang disebut anion.
Senyawa ion terdiri atas suatu kation dan suatu anion. Kation umumnya adalah suatu ion logam, sedangkan anion dapat berupa anion nonlogam atau suatu anion poliatom.
Baca juga: Sifat-sifat Senyawa Ion
Dalam tata nama senyawa ion, a dan b sama dengan angka 1 tidak perlu ditulis.
Rumus senyawa ion ditentukan oleh perbandingan muatan kation dan anionnya. Jumlah muatan positif sama dengan jumlah muatan negatif.
Baca juga: Perbedaan Anion dan Kation
Contoh:
Rumus | Nama ion |
Na+ | Natrium |
K+ | Kalium |
Ag+ | Argentum/perak |
Mg2+ | Magnesium |
Ca2+ | Kalsium |
Sr2+ | Stronsium |
Ba2+ | Barium |
Zn2+ | Seng |
Ni2+ | Nikel |
AL3+ | Aluminium |
Sn2+ | Timah (II) |
Sn4+ | Timah (IV) |
Pb2+ | Timbal (II) |
Pb4+ | Timbal (IV) |
Fe2+ | Besi (II) |
Fe3+ | Besi (III) |
Hg+ | Raksa (I) |
Hg2+ | Raksa (II) |
Cu+ | Tembaga (I) |
Cu2+ | Tembaga (II) |
Au+ | Emas (I) |
Au3+ | Emas (III) |
Pt4+ | Platina (IV) |
NH4+ | Amonium |
Baca juga: Contoh Kation dan Anion
Rumus | Nama ion |
OH- | Hidroksida |
F- | Flourida |
Cl- | Klorida |
Br- | Bromida |
I- | Iodida |
CN- | Sianida |
O2- | Oksida |
S2- | Sulfida |
NO2- | Nitrit |
NO3- | Nitrat |
CH3COO- | Asetat |
CO32- | Karbonat |
SiO2- | Silikat |
SO32- | Sulfit |
SO42- | Sulfat |
C2O42- | Oksalat |
PO33- | Fosfit |
PO43- | Fosfat |
AsO33- | Arsenit |
AsO43- | Arsenat |
SbO33- | Antimonit |
SbO43- | Antimonat |
ClO- | Hipoklorit |
ClO2- | Klorit |
ClO3- | Klorat |
ClO4- | Perklorat |
MnO42- | Permanganat |
MnO42- | Manganat |
CrO42- | Kromat |
Cr2O72- | Dikromat |
Dalam tata nama senyawa ion, nama senyawa ion adalah rangkaian nama kation (di depan) dan nama anion (di belakang), angka indeks tidak disebut.
Contoh:
Jika unsur logam mempunyai lebih dari satu jenis bilangan oksidasi, maka senyawa-senyawanya dibedakan dengan menuliskan bilangan oksidasinya, yang ditulis dalam tanda kurung dengan angka Romawi di belakang nama unsur logam tersebut.
Baca juga: Logam: Pengertian, Unsur, Sifat, dan Klasifikasinya
Contoh:
Referensi: