Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hakikat atau Hakekat, Mana Penulisan yang Tepat?

Kompas.com - 12/05/2023, 07:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.com - Dalam bahasa Indonesia, kita mengenal dua jenis kata atau kalimat, yakni kata baku dan tidak baku.

Menurut Nanda Saputra dan Nurul Aida Fitri dalam buku Teori dan Aplikasi Bahasa Indonesia (2020), berikut pengertian kata baku:

"Kata baku adalah kata yang digunakan sesuai pedoman atau kaidah bahasa yang berlaku. Atau kata baku adalah kata yang peruntukannya sudah sesuai dengan ejaan."

Berkebalikan dengan hal itu, ada kata tidak baku. Adalah kata yang penggunaannya tidak sesuai dengan pedoman atau ejaan yang berlaku.

Salah satu contoh kata baku dan tidak baku yang sering dijumpai dalam bahasa Indonesia adalah hakikat dan hakekat.

Baca juga: Kwitansi atau Kuintansi, Mana Penulisan yang Tepat?

Menurutmu, kata yang baku, hakikat atau hakekat?

Hakikat atau hakekat

Penulisan dan penggunaan kata hakikat atau hakekat oleh penutur bahasa Indonesia, masih banyak yang kurang tepat.

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), penulisan hakikat yang benar adalah hakikat (memakai huruf i).

Dengan demikian, kata hakekat bukanlah bentuk baku.

Menurut KBBI, kata hakikat artinya inti sari atau dasar; kenyataan yang sebenarnya atau sesungguhnya.

Contoh penggunaan kata hakikat dalam kalimat adalah:

  • Pada hakikatnya, hal itu tidak bisa dibenarkan karena menyalahi aturan yang ada.
  • Ia yang mengajarkan hakikat ajaran agama itu.

Walaupun hakekat bukanlah bentuk baku dari kata hakikat, kata ini masih bisa digunakan dalam situasi tidak formal.

Baca juga: Sekadar atau Sekedar, Mana Penulisan yang Tepat?

Sebaiknya, gunakanlah kata hakikat dalam situasi formal. Contohnya pidato, diskusi formal, debat, dan penulisan jurnal ilmiah.

Berdasarkan penjelasan di atas, bisa ditarik kesimpulan bahwa penulisan hakikat yang benar adalah hakikat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Skola
Fungsi Batang pada Tumbuhan

Fungsi Batang pada Tumbuhan

Skola
Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Skola
Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Skola
Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Skola
Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Skola
5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

Skola
Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Skola
Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Skola
Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Skola
Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com