Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gigi Bungsu: Pengertian, Fungsi, dan Pertumbuhannya

Kompas.com - 10/05/2023, 15:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Manusia memiliki beberapa jenis gigi, salah satunya adalah gigi bungsu. Apa yang dimaksud dengan gigi bungsu dan apa tanda-tanda gigi bungsu tumbuh? Berikut adalah penjelasannya!

Pengertian gigi bungsi

Dilansir dari Cleveland Clinic, gigi bungsu atau gigi geraham ketiga adalah gigi terakhir yang tumbuh dan terletak di bagian paling belakang di mulut.

Manusia memiliki empat gigi bungsu, yaitu dua di rahang atas dan dua di rahang bawah. Di mana keduanya berada di bagian paling belakang kanan dan kiri pada masing-masing rahang.

Baca juga: Fungsi Gigi Seri, Gigi Taring, Gigi Premolar, dan Gigi Geraham Manusia

Fungsi gigi bungsu

Pada awalnya gigi bungsu berfungsi membantu manusia untuk makanan makanan yang keras.

Di mana nenek moyang manusia memakan makanan keras seperti daging keras, kacang-kacangan, dan tanaman mentah.

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, pergeseran pola makan manusia ke arah konsumsi makanan lunak dan olahan secara bertahap menghilangkan kebutuhan akan rahang yang besar dan kuat.

Perubahan evolusioner tersebut membuat gigi bungsu tidak lagi dibutuhkan oleh manusia. Sehingga, modern ini gigi bungsu tidak memiliki fungsi yang penting.

Baca juga: Bagaimana Manusia Purba Menyikapi Fenomena Alam yang keras?

Tanda-tanda pertumbuhan gigi bungsu

Gigi bungsu tumbuh paling akhir daripada gigi manusia lainnya. Gigi bungsu mulai tumbuh pada usia 17 hingga 25 tahun.

Tanda-tanda pertumbuhan gigi bungsu adalah:

  • Bau mulut
  • Gusi kemerahan
  • Pembengkakan gusi
  • Gusi lunak dan berdarah
  • Rasa tidak nyaman pada mulut
  • Kesulitan membuka mulut secara lebar
  • Bintik putih pada gusi di belakang gigi geraham kedua
  • Nyeri pada rahang, terutama di bagian belakang gigi geraham kedua

Baca juga: Zat Mineral yang Berguna untuk Menjaga Kesehatan Tulang dan Gigi

Dilansir dari Healthline, pertumbuhan gigi bungsi dapat menimbulkan masalah jika mulut tidak memiliki ruang untuknya tumbuh ataupun jika gigi bungsu tumbuh secara tidak lurus.

Hal tersebut dapat menyebabkan rasa nyeri secara terus-menerus, merusak gusi, dan juga gigi lainnya. Sehingga, gigi bungsu harus dicabut untuk mengobati rasa sakit tersebut.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com