Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumus dan Cara Menghitung Kedalaman Laut Menggunakan Gelombang Bunyi

Kompas.com - 21/03/2023, 19:49 WIB
Retia Kartika Dewi,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bunyi adalah hasil dari benda yang bergetar. Sedangkan benda yang menghasilkan bunyi disebut sumber bunyi.

Dikutip dari Buku Bahas Tuntas 1001 Soal Fisika SMP Kelas VII, VIII, IX (2020) oleh Arif Alfatah dan Muji Lestari, bunyi dapat megalami resonansi dan pemantulan.

Salah satu manfaat dari proses pemantulan bunyi yakni untuk mengukur kedalaman laut atau tempat.

Adapun rumus pengukuran kedalaman tempat, yakni:

Keterangan:

s = jarak/kedalaman (m)
v = cepat rambat bunyi (m/s)
t = waktu (s)

Berikut contoh soal dan pembahasan mengenai bunyi yang dapat merambat untuk mengetahui kedalaman laut:

Baca juga: Pengertian Resonansi dan Pipa Organa dalam Gelombang Bunyi

Contoh soal 1

Seorang peneliti sedang mengukur kedalaman laut dengan menembakkan bunyi ultrasonik ke dasar laut. Jika cepat rambat bunyi 3.400 m/s dan selang waktu pantulan bunyi yang diterima adalah 0,2 s, maka berapakah kedalaman laut?

Jawab:

Diketahui:

v = 3400 m/s
t = 0,8 s

Ditanyakan:

s = ....?

Pembahasan:

Baca juga: Pengertian Getaran, Gelombang, dan Bunyi dalam Fisika

Contoh soal 2

Sebuah kapal menerima kembali gelombang yang ditembakannya setelah 6 sekon, jika cepat rambat gelombang bunyi di luat 1.500 m/s, maka kedalaman laut adalah ....

A. 1.500 m
B. 4.500 m
C. 6.000 m
D. 9.000 m

Jawab:

Diketahui:

t = 6 s
v = 1.500 m/s

Ditanyakan:

s = ...?

Pembahasan:

Jadi, kedalaman laut adalah 4.500 m. Jawaban (B).

Baca juga: Contoh Soal Menghitung Frekuensi Gelombang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Skola
Hubungan Antargatra

Hubungan Antargatra

Skola
Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Skola
Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Skola
Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com